BOLASPORT.COM - Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, tidak mau menganggap remeh tim Denmark jelang pertemuan kedua tim pada laga penyisihan Piala Sudirman 2019 Grup 1B, Rabu (22/5/2019).
Dia mengantisipasi kekuatan Denmark, kendati Denmark menelan kekalahan 2-3 atas Inggris pada pertemuan hari Senin (21/5/2019) waktu setempat.
Ganda putra nomor satu Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen, kalah dari Marcus Ellis/Chris Langridge dengan skor 21-16, 19-21, 19-21.
"Dari segi ranking memang Astrup/Rasmussen yang paling tinggi di tim Denmark, tetapi mereka bisa saja menurunkan pasangan lain karena masih ada Mathias Boe," ujar Herry.
Dia pun berharap para pemain Indonesia tidak menganggap enteng Denmark dan mengacu pada pengalaman pertemuan di Piala Sudirman 2017.
Marcus/Kevin ketika itu kalah tipis dari Mathias Boe/Carsten Morgensen, 21-16, 22-24, 21-23.
"Dari pengalaman tersebut, apapun bisa terjadi sebelum pertandingan selesai. Kita tidak bisa menganggap enteng lawan, apalagi ini laga beregu. Walau di perorangan menang terus, di beregu belum tentu," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Piala Sudirman 2019 - Indonesia Akan Tampil All Out Saat Lawan Denmark
Di skuat Indonesia, ada tiga pasangan ganda putra yang siap diandalkan.
Mereka adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Mohammad Rian Ardianto.
Ketiga pasangan ini merupakan penghuni lima besar ranking BWF.
Karena itulah, Herry menekankan kepada para pemain ganda putra Indonesia untuk menyumbang poin karena mereka adalah salah satu sektor andalan pada turnamen di Nanning, China, tersebut.
"Ganda putra memang jadi andalan dan kami harus menyumbang poin. Hal itu saya tekankan juga kepada para pemain bahwa kita jangan mau kalah," kata Herry.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar