BOLASPORT.COM - Klub yang dibela striker timnas U-23 Indonesia, Ezra Walian bermain imbang 0-0 melawan Go Ahead Eagles di laga leg pertama final play-off promosi-degradasi, Sabtu (15/5/2019) malam.
Bermain di depan publik sendiri di Stadion Mandemakers, Waalwijk, RKC gagal memanfaatkan keuntungan saat hanya bermain imbang 0-0 melawan Go Ahead Eagles.
Di babak pertama, tuan rumah memiliki banyak peluang yang diciptakan oleh Emil Hansson dan Dylan Seys.
Wat een spanning!
In een zeer aantrekkelijke eerste helft vallen er geen doelpunten.
Mooie opkomst in het Mandemakers Stadion!#rkcgae pic.twitter.com/OZsRjaxM4x
— RKC Waalwijk (@RKCWAALWIJK) 25 May 2019
Pada menit ke-20, bahkan terdapat satu peluang emas yang didapat ileh Darren Maatsen. Winger keturunan Suriname itu melewati beberapa pemain dan nmasuk ke kotak penalti, ia menembakkan bola dengan keras.
Namun usahanya masih bisa ditepis oleh kiper Go Ahead Eagles dengan baik.
Baca Juga: Klub Ezra Walian Selangkah Lagi Promosi ke Kasta Teratas Liga Belanda
Di babak kedua pertandingan berjalan relatif seimbang dan minim peluang. Kedua tim tak ada yang berhasil mencetak satu gol ke gawang lawan.
Skor 0-0 menjadi hasil akhir laga.
Striker Indonesia, Ezra Walian masuk dalam daftar susunan pemain dalam laga ini. Akan tetapi, pelatih RKC Waalwijk, Fred Grim belum memberikan menit bermain kepadanya.
Itu sebabnya, Ezra harus rela duduk di bangku cadangan.
/ ONZE OPSTELLING
Met de volgende basiself begint ons #RKC aan het thuisduel tegen Go Ahead Eagles. Mario Bilate is niet 100% fit en begint op de bank, Stijn Spierings is geschorst.
Come on, boys!#rkcgae pic.twitter.com/N1YDvZcPNj
— RKC Waalwijk (@RKCWAALWIJK) 25 May 2019
Hasil imbang tanpa gol membuat kepastian RKC Waalwijk berlaga di Eredivisie atau tidak musim depan, harus ditentukan di laga leg kedua saat bertandang ke markas Go Ahead Eagles, De Adelaarshorst Stadium, Deventer, pada Selasa (28/5/2019).
Pemenang di laga tersebut dipastikan akan meraih satu tiket promosi ke Eredivisie musim 2019-2020.
Tahap play-off promosi-degradasi dalam sistem turnamen mini ini memiliki semacam dua final untuk menentukan nasib tim peserta musim depan.
Baca Juga: Mirip Liverpool, Klub Ezra Walian Hampir Promosi ke Liga Utama Belanda
Final pertama melibatkan RKC Waalwijk dan Go Ahead Eagles yang sama-sama mengincar tiket promosi.
Adapun partai final lain antara Sparta Rotterdam dan De Graafschap punya dua kepentingan berbeda.
Sparta membidik jatah naik kelas, sedangkan Graafschap berburu tiket bertahan di Eredivisie sebagai penghuni peringkat ke-17 di klasemen akhir Liga Utama musim ini.
Di laga leg pertama, De Graafschap mampu menang 2-1 atas Sparta Rotterdam, meski laga dihelat di markas Sparta Rotterdam.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | rkcwaalwijk.nl |
Komentar