BOLASPORT.COM - Kepala pelatih tim bulu tangkis China, Xia Xuanze, mengatakan kemenangan timnya pada Piala Sudirman 2019 tidak lepas dari kekalahan yang mereka alami pada Piala Sudirman 2017.
China menjadi juara setelah mengalahkan Jepang 3-0 pada babak final di Nanning, China, Minggu (26/5/2019).
Kemenangan tersebut mengembalikan trofi Piala Sudirman ke Negeri Tirai Bambu setelah tahun 2017 melayang ke Korea Selatan.
Menurut Xia, timnya belajar banyak dari kekalahan dua tahun lalu.
"Piala Sudirman 2017 merupakan pertama kalinya saya memimpin tim China pada turnamen besar. Kami belajar banyak dari pengalaman tersebut dan membantu kami meraih kesuksesan," kata Xia.
"Melalui proses hari ini kami membuat progres latihan dan pengetahuan terhadap lawan. Kekalahan dari Korea berperan pada kemenangan hari ini," ujarnya.
Menurut Xia, dia dan timnya sudah mempelajari susunan pemain yang diturunkan Jepang.
Baca Juga: Messi Keliru Salahkan Rekan Satu Timnya atas Kegagalan Barcelona
Baca Juga: Piala Sudirman 2019 Tuntas, Indonesia Arahkan Fokus ke Kejuaraan Dunia
Baca Juga: 5 Fakta Menarik dari Final Piala Sudirman 2019 antara China dan Jepang
"Kami mempelajari susunan pemain yang diturunkan Jepang dan menentukan pemain yang akan turun menghadapi mereka. China sudah siap jika harus turun hingga partai kelima," tutur Xia.
Di luar skor telak China, Xia menganggap kualitas kedua tim sama bagusnya.
"Kedua tim imbang dan Jepang sangat kuat. Kemenangan pada nomor ganda putra membuat kami percaya diri dan berujung ke kemenangan pada dua nomor tunggal," katanya lagi.
"China menganggap Jepang sangat serius. Kami meraih keuntungan dengan dua kemenangan awal, tetapi Shi Yuqi pun tertekan karena dia ingin menang. Dia lebih gugup dari Momota," ujar Xia.
Karena itulah, Xia mengatakan kemenangan 3-0 timnya di luar dugaan.
"Kemenangan 3-0 ini sangat di luar dugaan," ucap Xia.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar