BOLASPORT.COM - Mauro Icardi layak dicap tak ada gunanya bagi Inter Milan sejak dia kembali masuk skuat Tim Biru-Hitam pada awal April lalu.
Inter Milan baru saja memastikan diri lolos ke Liga Champions dan Mauro Icardi tidak punya kontribusi di dalamnya.
Antara pertengahan Februari sampai awal April, Mauro Icardi sempat absen memperkuat Inter Milan.
Dia tidak senang ban kaptennya dicopot lantaran berselisih dengan rekan-rekan setimnya di Inter Milan.
Icardi berkilah dirinya sedang cedera, tetapi tim medis Inter Milan menyatakan dia sudah cukup fit untuk bermain.
Setelah ada mediasi dengan bantuan pengacara, akhirnya striker asal Argentina ini mau memperkuat Inter Milan lagi.
Kembalinya Icardi ke dalam skuat Inter Milan ternyata tidak memberikan pengaruh sama sekali terhadap pencapaian I Nerazzurri.
Dalam laga comeback-nya, saat melawan Genoa (3/4/2019), Icardi memang membuat 1 gol dan 1 assist.
Namun, tanpa kontribusinya itu, Inter Milan juga bisa diproyeksikan akan menang karena pada akhirnya La Beneamata mengalahkan Genoa 4-0.
Dalam 8 penampilan berikutnya di Liga Italia, Mauro Icardi hanya menyumbang 1 gol dan 1 assist lagi, semuanya tidak ada yang menentukan.
Striker asal Argentina itu membuat 1 assist saat Inter Milan mengalahkan Frosinone 3-1 (14/4/2019) dan mencetak 1 gol ketika Tim Biru-Hitam dibabat 1-4 oleh Napoli (19/5/2019).
Baca Juga: Inter Milan ke Liga Champions, Mauro Icardi Tak Ada Gunanya
Baca Juga: Rekap Liga Italia 2018-2019 - Dua Tim Biru Hitam Lolos ke Liga Champions
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Pemain Berdarah Indonesia Antar Inter ke Liga Champions
Minggu (26/5/2019), pada pekan terakhir Liga Italia, Inter Milan harus menang atas Empoli untuk memastikan diri finis di 4 besar klasemen dan lolos ke Liga Champions musim depan.
Dalam pertandingan krusial itu, lagi-lagi Icardi tidak memberikan kontribusi yang menentukan di mana Inter Milan akhirnya bisa mengalahkan Empoli 2-1.
Dia tak menyumbang gol maupun assist, bahkan eksekusi penaltinya pada menit ke-61 pun gagal.
Terkait penampilan buruk Mauro Icardi, istrinya, Wanda Nara, langsung pasang badan untuk membela sang suami.
"Penalti Mauro? Itu bisa terjadi pada mereka yang punya nyali untuk mengambil penalti. Itu bisa terjadi pada Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo," kata Wanda Nara seperti dikutip Bolasport.com dari Inter-news.it.
"Terkadang gol ke gawang Barcelona, Tottenham, dan 3 gol derbi tidak cukup. Mencetak 124 gol dalam usia 26 tahun. Terkadang orang tidak sadar siapa yang bermain dengan rasa sakit. Terkadang sepak bola menguji Anda sampai batas. Yang terpenting buat saya adalah rasa bangga kamu adalah laki-laki hebat sebelum menjadi pemain yang hebat," tambah Nara di akun Instagram-nya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tuttomercatoweb.com |
Komentar