Persija Jakarta akan menghadapi Bali United pada pekan ketiga Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (31/5/2019).
Jelang pertandingan tersebut, pemain Persija Jakarta, Ismed Sofyan, meminta kepada rekan-rekannya untuk mempersiapkan mental yang kuat.
Sejatinya, pertandingan Persija Jakarta melawan Bali United digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
Akan tetapi karena alasan keamanan akibat situasi Jakarta yang tidak kondusif pasca insiden 22 Mei, PT LIB memutuskan untuk menukar status kandang.
Ismed Sofyan sedikit mengomentari pertukaran status kandang yang bisa dibilang cukup merugikan Persija Jakarta.
Sebab, dalam dua pertandingan awal Liga 1 2019, tim asuhan Ivan Kolev itu selalu bermain tandang saat ditahan imbang Barito Putera dan dikalahkan PSIS Semarang.
Baca Juga: Skuat Timnas U-23 Vietnam Jelang Laga Persahabatan Kontra Myanmar
"Sedikt mempengaruhi psikologi apalagi ada tiga laga tandang yang kami jalani," kata Ismed Sofyan seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi klub.
"Mengingat pemain berpikiran laga ini sebenarnya kami bermain di kandang dahulu, maka libur lebaran lebih enak tapi ini sepak bola dan situasi negara lagi tidak kondusif, jadi mau tidak mau kami harus menjalani laga ini walaupun harus bermain tandang," ucap eks pemain Persijatim Jakarta Timur tersebut.
Ismed Sofyan berharap mental bertanding rekan-rekannya tidak menurun meskipun harus bermain di kandang Bali United.
Baca Juga: PT LIB Berharap Laga Pembuka Liga 2 Tidak Rusuh Seperti Liga 1
Tim berjulukan Macan Kemayoran itu juga harus bangkit karena belum merasakan kemenangan di Liga 1 2019.
"Sekali lagi yang harus dipersiapkan mental mengingat ada perubahan jadwal yang tidak sesuai rencana awal," ucap Ismed Sofyan.
"Tapi kami harus menatap semua pertandingan dengan optimis," ucap pemain asal Aceh itu.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar