BOLASPORT.COM - Salah satu juara yang keluar dalam final Liga Champions musim 2018-2019, baik itu Liverpool atau Tottenham Hotspur dipastikan tidak akan berlaga dalam Piala Dunia Antarklub tahun 2019.
Hal ini dikarenakan adanya perubahan rencana format dari Piala Dunia Antarklub yang sudah ditandatangani pada Maret 2019 oleh FIFA.
Format baru akan mempertandingkan 24 tim dari format 8 tim yang selama ini dihelat.
Piala Dunia Antarklub format baru rencananya bakal diadakan 4 tahun sekali sejak 2021.
FIFA akan menggantikan Piala Konfederasi dengan agenda ini, sehingga memindahkan Piala Dunia Antarklub dari bulan Desember ke bulan Juni hingg Juli.
Baca Juga: Final Liga Champions - Bagaimana Para Pesepak Bola Muslim Menjalani Puasa Ramadan?
Dengan rencana ini, Piala Dunia Antarklub akan kosong hingga dua ke depan.
Ajang Piala Dunia Antarklub tahun 2019 dan 2020 tidak akan diadakan alias ditiadakan.
Juara, Runner-up Liga Champions dan Liga Europa tiga musim ke depan akan menjadi peserta fromat baru ini.
Sementara, peserta lainnya akan mendapat undangan khusus dari FIFA guna melengkapi 24 tim.
Ke-24 tim akan terbagi dalam 8 grup, setiap grup terdiri dari 3 klub.
Kemudian, masing-masing grup akan meloloskan 1 wakil di babak perempat final, seterusnya semifinal hingga babak final.
Piala Dunia Antarklub dengan format anyar 2021 rencananya digelar pada 17 Juni hingga 4 Juli.
Hal ini sebenarnya mendapat penolakan dari asosiasi klub Eropa (ECA), yang berdalih akan mempengaruhi persiapan klub-klub Eropa dalam mempersiapkan pramusim.
Dilansir BolaSport.com dari BBC, sebuah surat yang ditujukan FIFA kepada ECA menyatakan," Kami dengan tegas menentang segala potensi persetujuan Piala Dunia Antarklub yang dipindahkan - tidak ada klub anggota ECA yang akan ambil bagian."
Baca Juga: Mr. Reliable Liverpool Jadi Incaran Utama Paris Saint-Germain
Presiden FIFA, Gianni Infantino, sebelumnya pernah berkata untuk format baru Piala Dunia Antarklub," Sekarang dunia akan melihat paiala dunia antarklub sesungguhnya dimana fans akan melihat tim terbaik berkompetisi untuk jadi juara."
"Kami berharap semua tim terbaik berpartisipasi dan kami telah menghasilkan diskusi positif dengan UEFA," ujar Gianni.
30.000 Suporter Liverpool Akan Terbang ke Madrid
Lautan suporter Liverpool bisa saja memadati final Liga Champions 2018-2019 di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.
Final Liga Champions musim ini akan mempertemukan sesama wakil Inggris yakni Tottenham Hotspur dan Liverpool.
Markas Atletico Madrid, Stadion Wanda Metropolitano, pun dipilih sebagai venue bentrok final Liga Champions Tottenham dengan Liverpool pada 1 Juni 2019.
Menilik dari sejarah, Kota Madrid telah lima kali menyelenggarakan partai final ajang terelite antarklub di Eropa ini.
Sebelum tahun ini, ibu kota Spanyol pernah menyelenggarakan final Piala/Liga Champions pada 1957, 1969, 1980, dan 2010.
Baca Juga: Final Liga Champions - Gelar Penghapus Patah Hati bagi Liverpool
Namun, pada tahun inilah kali pertama dihelat di Wanda Metropolitano.
Adapun empat kesempatan sebelumnya selalu bertempat di rumah Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu.
Ditinjau dari kapasitasnya, Wanda Metropolitano sanggup menampung 67.829 penonton menurut laman resmi La Liga yang dikutip BolaSport.com.
Kapasitas tampung tersebut lebih dari cukup untuk mewadahi gelombang suporter Liverpool yang menurut jurnalis Inggris David O'Connel mencapai 30.508 orang.
Total 30.508 fan The Reds dilaporkan telah mendaftar untuk membeli tiket pertandingan final Liga Champions.
Baca Juga: Pesan Terakhir Ander Hererra kepada Man United: Jiplaklah Liverpool!
Hanya saja, untuk saat ini UEFA mengonfirmasi bahwa Liverpool mendapat kuota awal 16.613 tiket bagi pendukungnya.
Kendati demikian, UEFA baru akan menetapkan jumlah tiket pasti untuk suporter Tottenham maupun Liverpool pada 16 Mei.
Berapa pun jumlah tiket yang diberi, UEFA telah memiliki penghitungan alokasi tiket untuk kedua kubu.
Alokasi itu yakni 63 persen untuk penonton umum, dan 25 persen diberikan kepada penonton musiman pejabat penting.
Sementara 11 persen diserahkan kepada ofisial pertandingan, skuat tim, legenda klub, dan awak media. Adapun satu persen sisanya bakal dimiliki pihak sponsor.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BBC |
Komentar