BOLASPORT.COM - Hasil minor yang didapat Persija Jakarta saat tumbang 0-1 dari Bali United pada laga pekan ketiga Liga 1 2019 membuat posisi pelatih mereka, Ivan Kolev terancam.
Persija Jakarta menelan kekalahan dari Bali United dengan skor 0-1 pada laga ketiga Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (31/5/2019).
Gol tunggal kemenangan Pasukan Serdadu Tridatu dilesakkan oleh Paulo Sergio pada menit ke-82.
Kekalahan ini membuat Macan Kemayoran harus menunggu kembali meraih kemenangan perdana di kompetisi Liga 1 2019, setelah 3 pertandingan.
Sang pelatih, Ivan Kolev berdalih faktor kelelahan menjadi biang kekalahan dari Bali United.
Baca Juga: Viral, Foto Eden Hazard Pegang Jersey Real Madrid untuk Pertama Kali
"Kemarin saya bilang, kami sudah memainkan empat pertandingan secara beruntun, sementara Bali United terakhir bermain di pekan kedua itu tanggal 21 Mei," kata Ivan Kolev selepas pertandingan.
"Sekarang tanggal 31 Mei, artinya mereka punya waktu 10 hari untuk istirahat," ujarnya.
Ini menjadi kekalahan kedua beruntun bagi Macan Kemayoran di Liga 1 2019.
Sebelumnya, juara bertahan Liga 1 itu menelan kekalahan 1-2 dari tuan rumah PSIS Semarang pekan lalu.
Berstatus juara bertahan, dan tanpa kemenangan di tiga laga perdana membuat posisi Ivan Kolev sebagai juru taktik Persija terancam.
Usai laga tagar KolevOut menggema di media sosial twitter.
Suporter Persija Jakarta menggaungkan hashtag tersebut karena tidak puas dengan penampilan skuat Persija Jakarta.
#KolevOut Permainan Monoton pemain cadangan banyak kaga di pake buat apaan anjay diajak kga di maenin:v
— Hardiansyah (@Ardie_LFC28) May 31, 2019
Jakarta kotanya para juara! Jika kau tidak mampu membawa persija menjadi juara lebih baik out saja! #Kolevout pic.twitter.com/HBhjfZVJ8U
— Arie Sheva Gunawan (@arcekkk) May 31, 2019
I'm sorry coach, it's time to say goodbye #KOLEVOUT @Persija_Jkt
— Panggil Aja Abang (@mauludirfd15) May 31, 2019
Baca Juga: Jadwal Final Liga Champions - Malam Ini, Tottenham Vs Liverpool Live RCTI
Bukan hanya Ivan Kolev yang menghadapi ancaman pemecatan meski Liga 1 2019 baru berjalan 3 pekan.
Pelatih asal Bulgaria bahkan menjadi pelatih ketiga yang menghadapi ancaman pemecatan.
Dua nama pelatih juga menghadapi desakan suporter untuk mundur karena performa tim yang buruk.
Nama pertama adalah pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago.
Barito Putera menghuni peringkat ke-17 dengan torehan 1 poin hasil dari sekali imbang dan dua kekalahan.
Suporter Barito Putera mendesak pelatih asal Brasil itu untuk menanggalkan jabatannya sebagai pelatih kepala.
Bahkan, ada beberapa suporter yang berteriak secara langsung seusai Barito Putera kalah 2-4 dari Bhayangkara FC pada pekan ketiga Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (28/5/2019).
Jacksen sendiri menanggapi santai desakan mundur yang digaungkan suporter.
"Itu sangat wajar. Saya datang ke sini dengan status pelatih yang berpengalaman. Sementara suporter menginginkan hal besar dan berharap saya memberikan itu kepada mereka," ucap Jacksen F Tiago.
Baca Juga: Prediksi Line-up Tottenham Vs Liverpool - Keputusan Menyakitkan untuk Harry Kane
Nama kedua yang didesak mundur adalah pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman.
Ia mendapat sorotan dari manajemen lantaran hasil buruk yang didapatkan di Liga 1 sejauh ini.
Sama seperti Persija dan Barito Putera, Persebaya juga belum mencatatkan kemenangan dari tiga laga yang sudah dilakoni.
Bajul Ijo takluk 1-2 dari Bali United pada laga pertama kemudian ditahan imbang Kalteng Putra dan PSIS Semarang dengan skor identik, 1-1.
”Manajemen sangat kecewa dengan hasil seri di dua home ini. Kami akan evaluasi tim pelatih dan akan membuat keputusan secepatnya demi sesegera mungkin mengembalikan performa Persebaya yang semestinya,” kata Manajer Persebaya Candra Wahyudi, dilansir BolaSport.com dari laman Persebaya.
”Itu menunjukkan ada yang tidak pas di tim kepelatihan. Sebenarnya setelah laga melawan Kalteng Putra sudah kami beri lampu kuning, kini akan ada keputusan tegas,” tambahnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar