BOLASPORT.COM - Liverpool sukses menjadi juara Liga Champions 2018-2019 setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di laga final pada Sabtu (1/6/2019) malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.
Kemenangan 2-0 Liverpool dibuka oleh gol cepat Mohamed Salah lewat eksekusi penalti saat final Liga Champions baru berjalan 1 menit 48 detik.
Butuh waktu lama bagi Liverpool untuk mencetak gol kedua.
Gol tersebut baru tiba pada menit ke-87 saat tembakan menyilang Divock Origi menjebol gawang Tottenham Hotspur yang dikawal Hugo Lloris.
Divock Origi menjadi salah satu figur terpenting dalam kesuksesan Liverpool menjadi juara Liga Champions musim ini.
Striker asal Belgia itu hanya tampil 8 kali di Liga Champions musim ini dengan hanya 2 kali menjadi starter.
Dalam 8 penampilan itu, Origi hanya membuat 3 tembakan.
Tetapi, 3 tembakan itu semuanya menjadi gol yang berperan besar membawa Liverpool menjadi juara Liga Champions.
Baca Juga: Mohamed Salah Pemain Afrika Ke-5 yang Cetak Gol di Final Liga Champions
Baca Juga: Liverpool Saksi 2 Gol Tercepat Sepanjang Sejarah Final Liga Champions
Dua tembakan pertama Origi dibuatnya dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Barcelona, 7 Mei 2019.
Upayanya pada menit ke-7 dan 79 tersebut membuahkan dua gol yang krusial. Itu adalah gol pertama dan keempat Liverpool dalam pertandingan tersebut.
Liverpool menang 4-0 dan sukses mewujudkan comeback luar biasa setelah sempat kalah 0-3 dari Barcelona pada leg pertama sepekan sebelumnya.
Berkat dua tembakan dan dua gol Origi, Liverpool pun sukses melangkah ke final Liga Champions.
Di partai pamungkas, gol Origi pada menit ke-87 berperan besar mengamankan kemenangan 2-0.
Saat gol itu terjadi, Liverpool sedang banyak ditekan oleh Tottenham Hotspur dan terancam kehilangan keunggulan 1-0 yang didapatkannya pada menit ke-2 pertandingan.
Tottenham Hotspur membuat 8 shot on target, jauh lebih banyak daripada Liverpool yang hanya membuat 3 tembakan tepat ke sasaran.
Gol Origi menenangkan Liverpool di sisa pertandingan dan akhirnya The Reds bisa berpesta menjadi juara Liga Champions untuk ke-6 kalinya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | whoscored.com |
Komentar