BOLASPORT.COM - Liverpool sukses menjadi juara Liga Champions setelah mengalahkan Tottenham Hotspur 2-0 di laga final, Sabtu (1/6/2019) malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.
Liverpool menjadi juara setelah melalui pertandingan yang sebetulnya lebih dikuasai Tottenham Hotspur.
Liverpool hanya memiliki angka penguasaan bola 35% berbanding 65% milik Tottenham Hotspur.
Liverpool juga hanya membuat 14 tembakan, sementara Tottenham Hotspur 16 tembakan.
Dari 14 tembakan Liverpool, hanya 3 yang on target. Sedangkan Spurs bikin 8 tembakan tepat sasaran dari total 16 shot yang dibuatnya.
Statistik ini menjelaskan mengapa Liverpool mau membayar mahal untuk mendatangkan kiper Alisson Becker dari AS Roma seharga 55,5 juta pound.
Alisson menjadi pembelian termahal Liverpool di bursa transfer musim panas lalu.
Penjaga gawang asal Brasil ini langsung membuat adanya perbedaan kelas di bawah mistar gawang Liverpool jika dibandingkan musim lalu.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Tekuk Tottenham, Liverpool Juara untuk Ke-6 Kalinya
Baca Juga: Mohamed Salah Pemain Afrika Ke-5 yang Cetak Gol di Final Liga Champions
Baca Juga: Liverpool Juara Liga Champions, Juergen Klopp Lepas dari Kutukan Final
Pada kompetisi 2017-2018, Liverpool juga lolos ke final Liga Champions, tetapi kalah 1-3 dari Real Madrid.
Gawang mereka di final Liga Champions 2017-2018 dikawal oleh Loris Karius, yang membuat 2 blunder konyol yang berbuah 2 gol Real Madrid.
Pertama lemparan bolanya direbut oleh Karim Benzema, yang kemudian mencetak gol pertama Madrid.
Yang kedua, bola tembakan Gareth Bale yang tidak terlalu berbahaya nyeplos dari tangan Karius sehingga Real Madrid bisa mencetak gol ketiga.
Pada laga final Liga Champions 2017-2018, Real Madrid hanya membuat 5 tembakan tepat sasaran dan 3 di antaranya berbuah gol.
Loris Karius hanya membuat 2 penyelamatan sepanjang pertandingan.
Di final Liga Champions 2018-2019, Alisson menjadi salah satu pahlawan Liverpool yang membawa The Reds menjadi juara.
Alisson membuat 8 penyelamatan. Dia menggagalkan semua peluang on target Tottenham Hotspur.
Alisson menghadapi jumlah shot on target yang lebih banyak daripada Karius.
Ia mampu membuat 100% penyelamatan sementara rasio penyelamatan Karius pada laga final musim lalu hanya 40%.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | whoscored.com |
Komentar