BOLASPORT.COM - Drama adu penalti yang menegangkan harus dilalui Kolombia sebelum bisa memastikan diri meraih tiket ke babak 8 besar atau perempat final Piala Dunia U-20 2019.
Di babak 16 besar Piala Dunia U-20 2019, Minggu (2/6/2019) di Lodz, Kolombia mengalahkan Selandia Baru 5-4 lewat adu penalti setelah laga kedua tim selama 2x45 menit plus 2x15 menit sama kuat 1-1.
Bersama Argentina, Kolombia adalah kontestan babak 16 besar Piala Dunia U-20 2019 yang mencetak paling banyak gol di fase grup.
Kolombia sukses mencetak 8 gol dalam 3 pertandingan di Grup A.
Namun, kali ini Kolombia mendapati Selandia Baru adalah lawan yang alot untuk dikalahkan.
Setelah unggul cepat lewat gol sundulan Andres Reyes di menit ke-11, Kolombia tak bisa mencetak gol tambahan.
Justru Selandia Baru yang menyamakan kedudukan lewat Elijah Just memanfaatkan assist dari Liberato Cacace.
Peluang-peluang Kolombia dari Cucho Hernandez dan Johan Carbonero bisa digagalkan oleh kiper Selandia Baru, Michael Woud.
Penjaga gawang Kolombia sendiri, Kevin Mier, juga harus bekerja keras membendung upaya Max Mata.
Skor tetap imbang 1-1 sampai perpanjangan waktu dimainkan sehingga laga harus diselesaikan lewat adu penalti.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2019 - Duo Inter Milan-AC Milan Bawa Italia ke 8 Besar
Baca Juga: Jurnalis Asing Puji Penampilan Andri Syahputra di Piala Dunia U-20
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2019 - Jadwal Babak 16 Besar, Ada Derbi Asia di Lublin
Drama terjadi saat dua eksekusi pertama Kolombia gagal, tetapi mereka bisa melakukan comeback.
Total ada 5 eksekusi penalti yang gagal berbuah gol dalam drama adu penalti ini.
Dalam adu penalti, eksekusi pertama oleh pemain Kolombia, Brayan Vera, berhasil digagalkan oleh Woud.
Sarpreet Singh kemudian membawa Selandia Baru unggul 1-0.
Eksekutor kedua Kolombia, Johan Carbonero, juga mendapati upayanya digagalkan oleh Woud.
Kiper Kolombia, Kevin Mier, kemudian memblok penalti Joe Bell, mencegah Selandia Baru menambah keunggulan.
Perea dan Sandoval dari Kolombia dan Mata dari Selandia Baru kemudian sukses menjalankan tugas sehingga skor adu penalti jadi 2-2.
Gianni Stensness dari Selandia Baru gagal menceploskan bola sehingga skor tetap 2-2 setelah masing-masing tim mengirim 4 algojo.
Ivan Angulo (Kolombia), Callum McCowatt (Selandia Baru), Andres Balanta (Kolombia), Liberato Cacace (Selandia Baru), dan Carlos Cuesta (Kolombia) lantas bergantian mengeksekusi bola dengan baik sehingga skor menjadi 5-4 untuk keunggulan Kolombia.
Mier kemudian sukses memblok eksekusi penendang Selandia Baru berikutnya, Matt Conroy.
Kolombia pun lolos ke babak 8 besar setelah menang 5-4 lewat adu penalti.
Kolombia vs Selandia Baru 1-1 (Andres Reyes 11'/Elijah Just 35'; adu penalti 5-4)
Kolombia (4-1-4-1): 13-Mier; 4-Arroyo (14-Palma 76'), 3-Reyes, 2-Cuesta, 16-Vera; 5-Balanta; 7-Angulo, 15-Carvajal (20-Carbonero 57'), 6-Perea, 11-Sinisterra (9-Sandoval 105'); 10-Hernandez (18-Amaya 92').
Selandia Baru (4-2-3-1): 1-Woud; 17-Elliot, 2-Stanger, 5-Pijnaker, 13-Cacace; 8-Bell, 4-Stensness; 18-Waine (9-Mata 54'), 10-Singh, 7-Just (11-Conroy 112'); 19-McCowatt.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | fifa.com |
Komentar