BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Portugal, Fernando Santos, ingat bagaimana Cristiano Ronaldo mengawali kariernya sebagai pemain besar.
Fernando Santos telah berjumpa dengan Cristiano Ronaldo jauh sebelum ia menangani timnas Portugal pada 2014.
Tepatnya saat Fernando Santos pulang ke Portugal untuk menangani Sporting CP musim 2003-2004.
Santos, yang sebelumnya melatih AEK Athens dan Panathinaikos, terkesima dengan bakat Cristiano Ronaldo yang saat itu masih berusia 18 tahun.
Baca Juga: Tinjuan Brutal Ronaldo Antar Timnas Portugal Juara Piala Eropa 2016
Melalui pandangan pertama, juru taktik kelahiran Kota Lisabon itu berani memprediksi Ronaldo akan jadi pemain top.
"Ketika saya datang ke Sporting, saya katakan kepadanya bahwa ia punya potensi luar biasa," ujar Santos, seperti dilansir BolaSport.com dari laman AS.
"Ia juga akan menjadi pemain yang hebat, tetapi harus meningkatkan kemampuan mengumpan," tutur Santos menceritakan.
Ucapan Santos tersebut ternyata didengarkan dengan baik oleh Ronaldo.
Sampai-sampai Santos tak menyangka upaya yang dilakukan kekasih Georgina Rodriguez ini untuk mengasah keterampilan mengumpan.
"Pada kemudian hari saya datang ke sesi latihan, ia sudah ada di sana dengan beberapa pemain. Rekan-rekannya memberi bola kepada Cristiano untuk ditendang," kata Santos.
"Ia terlihat asyik untuk berlatih dengan keras demi meningkatkan kemampuan sesuai apa yang dikatakan pelatih," ucap pelatih yang baru saja mengantar Portugal memenangi UEFA Nations League ini.
Kebersamaan Cristiano Ronaldo dan Fernando Santos di Sporting CP tak berlangsung lama.
Baca Juga: Ramos Enggan Undang Ronaldo ke Pesta Pernikahannya Pekan Ini
Sebab, Ronaldo memutuskan hijrah ke Manchester United pada bursa transfer musim panas 2003 dengan biaya yang mencapai 12,24 juta poundsterling (sekitar Rp197,4 miliar).
Nominal tersebut membuat ia menjadi pesepak bola muda termahal di Liga Inggris pada waktu itu.
Setelah meninggalkan Sporting, Ronaldo mampu merengkuh 27 titel juara dalam berbagai ajang di level klub.
Adapun dalam hal penghargaan individual, pemain yang kini berumur 34 tahun tersebut sukses merengkuh 5 kali Ballon d'Or pada 2008, 2013, 2014, 2016, dan 2017.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | as.com |
Komentar