BOLASPORT.COM - Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, meminta maaf atas insiden kecelakaan beruntun yang disebabkan salah satu pembalap timnya, Jorge Lorenzo, pada MotoGP Catalunya.
Namun, dia menilai Marc Marquez akan tetap juara tanpa insiden tersebut.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Lorenzo terjatuh pada balapan di Circuit de Barcelona-Catalunya, Minggu (16/6/2019).
Terjatuhnya tersebut menyebabkan dua pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, serta Dovizioso ikut crash.
Alhasil, keempat pembalap tersebut gagal finis, sementara rekan setim Lorenzo, Marc Marquez, tampil sebagai juara MotoGP Catalunya 2019.
Dalam berita yang dikutip BolaSport.com dari GPOne, Puig meminta maaf terhadap insiden itu.
"Ini pertama kalinya tahun ini tim Honda melihat Jorge berkendara dengan cepat, tetapi sayangnya dia melakukan kesalahan. Tikungan 10 sangat ketat dan sulit. Jadi, sangat disayangkan dia tidak bisa menghindari tabrakan," kata Puig.
"Kami prihatin terhadap Lorenzo, tetapi juga meminta maaf kepada Rossi, Dovizioso, dan Vinales. Situasi seperti ini bisa terjadi pada balapan," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Gagal Raih Podium di Catalunya, Alex Rins Salahkan Kondisi Cuaca
Saat Lorenzo jatuh, pembalap nomor satu Repsol Honda, Marc Marquez, melaju tanpa kesulitan untuk mengunci trofi juara MotoGP Catalunya.
Namun, Puig tidak setuju bahwa insiden tabrakan tersebut yang membantu Marquez juara.
Dia menyebut strategi pemilihan ban-lah yang menjad kunci Marquez menang.
"Marquez memilih ban yang tepat dan menurut saya dia akan tetap juara meski tanpa insiden tersebut," ucap Puig.
Kemenangan pada MotoGP Catalunya 2019, Marquez semakin kokoh di puncak klasemen sementara MotoGP 2019.
Juara bertahan tersebut mengumpulkan 140 poin.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | GPOne. com |
Komentar