BOLASPORT.COM - Striker Manchester City, Gabriel Jesus, akan menggunakan nomor punggung baru mulai musim 2019-2020.
Sejak datang ke Manchester City pada Januari 2017, Gabriel Jesus mendapatkan nomor punggung 33 yang dipakainya hingga musim lalu.
Gabriel Jesus sebetulnya menginginkan nomor punggung 9, yang ikonik buat seorang penyerang.
Namun, ketika itu nomor 9 Manchester City sudah dipakai Nolito, yang kemudian hengkang di akhir musim 2016-2017.
Jadi, sudah selama dua tahun nomor 9 Manchester City menganggur alias tidak ada yang memakai.
Manajemen Manchester City ingin memastikan kepada Jesus bahwa sang penyerang masih menjadi salah satu pemain utama mereka.
Salah satu cara melakukan hal itu adalah memberikan nomor punggung kesukaan Jesus.
Penyerang kelahiran 3 April 1997 itu mengaku bangga bisa mengenakan nomor yang juga dipakainya di timnas Brasil itu.
Baca Juga: Setuju Harga Harry Maguire, Man City Bakal Hentikan Usaha Man United
Baca Juga: Transfer Aneh, Man City Gaet Kiper Kedua Tim Gurem La Liga Spanyol
"Adalah sebuah kehormatan mengenakan nomor punggung 9 Manchester City dan saya akan melakukannya dengan rasa bangga yang luar biasa," kata Gabriel Jesus seperti dikutip Bolasport.com dari Manchester Evening News.
"Saya harap bisa mencetak banyak gol dengan seragam ini dan membantu City memenangi lebih banyak trofi musim depan."
"Nomor 9 adalah nomor yang saya pakai di Brasil dan seperti yang selalu saya lakukan, saya akan memberikan segalanya bagi City ketika mengenakannya," tambah Jesus.
Namun, nomor 9 di Manchester City sebetulnya terbilang terkutuk belakangan ini.
Nomor itu pernah digunakan legenda klub seperti Francis Lee, Neil Young, Niall Quinn, dan Paul Dickov.
Namun, setelah ditanggalkan Dickov, apalagi sejak Manchester City diambil alih Abu Dhabi United Group pada tahun 2008, nomor 9 tidak membawa berkah.
Dalam 11 musim sejak 2008, ada 6 musim di mana tidak ada pemain yang mengenakan nomor punggung tersebut.
Dari 5 musim di mana nomor 9 Manchester City terpakai, sang pengguna tidak tampil memuaskan.
Di musim 2008-2009, nomor itu dipakai Valeri Bojinov.
Pada 17 Agustus 2008, Bojinov mengalami cedera parah saat melakukan pemanasan sebelum laga melawan Aston Villa.
Harus absen selama 6 bulan, karier Bojinov kemudian menukik dengan pindah ke klub-klub kecil, dari Lecce, Verona, Vicenza, Lausanne, Rijeka, sampai Levski Sofia.
Emmanuel Adebayor kemudian memakai nomor 9 Manchester City paa 2010-2011.
Nomor 9 seharusnya merupakan simbol penyerang utama tim.
Namun, pada musim itu Adebayor malah hanya menjadi pilihan ke-4 setelah Edin Dzeko, Carlos Tevez, dan Mario Balotelli.
Adebayor kemudian dipinjamkan ke Real Madrid dan tak pernah lagi bisa mencapai puncak penampilannya sampai kini berlabuh di Istanbul Basaksehir.
Baca Juga: Untuk Suksesor Fernandinho, Manchester City Bisa Jebol Rekor Transfer
Baca Juga: Guardiola Marah kepada Barcelona karena Ingin Beli Satu Pemain Man City
Nomor 9 Manchester City lantas dipakai Alvaro Negredo pada 2013-2014. Negredo dibeli City setelah mencetak 25 gol di Liga Spanyol 2012-2013.
Namun, Negredo tidak tampil tajam dengan hanya membukukan 9 gol di Liga Inggris.
Dilego ke Valencia pada musim berikutnya, nasib Negredo kemudian mirip Bojinov dan Adebayor.
Kariernya terus menurun dan akhirnya musim lalu hanya memperkuat klub Uni Emirat Arab, Al Nasr.
Pada 2016-2017, nomor punggung 9 dipakai Nolito, yang dibeli City dari klub Liga Spanyol, Celta Vigo.
Nolito hanya tampil 19 kali di Liga Inggris dengan mencetak 4 gol pada musim itu.
Hanya setahun di Manchester City, Nolito kemudian mencoba bangkit dengan kembali ke Liga Spanyol membela Sevilla.
Namun, dia gagal tampil tajam. Musim lalu Nolito sama sekali tak mencetak gol di Liga Spanyol.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar