BOLASPORT.COM - Kalimat kontroversial kembali keluar dari mulut Megan Rapinoe setelah menjadi pahlawan bagi timnas putri Amerika Serikat pada perempat final Piala Dunia Wanita 2019.
Dua gol dari Megan Rapinoe menentukan kemenangan 2-1 Amerika Serikat atas tuan rumah Prancis di Parc des Princes, Jumat (28/6/2019).
Hal yang menarik adalah komentar dari penyerang berumur 33 tahun itu selepas pertandingan.
Baca Juga: Mau Digaji Berapa pun, Kylian Mbappe Ogah Perpanjang Kontrak di PSG
"Anda tak akan bisa memenangi turnamen tanpa pemain lesbian di tim," kata Rapinoe seperti dikutip BolaSport.com dari Guardian.
"Bagi saya, menjadi gay dan luar biasa di Piala Dunia adalah keren," tutur bintang Seattle Reign FC itu.
Rapinoe sendiri memang seorang gay.
Baca Juga: Lionel Messi Cuma 1 dari Sedikit Pemain yang Punya 3 Pilihan Saat Kuasai Bola
Baca Juga: Rekor 200 Gol Bikin Bepe Sejajar Legenda Liverpool hingga Manchester United
Ia kali pertama buka-bukaan ketika melakoni wawancara dengan majalah Out pada 2012.
Jawara Piala Dunia Wanita 2015 itu juga menjadi Duta Besar Athlete Ally, organisasi nirlaba yang berfokus pada penghentian homofobia dan transphobia dalam olahraga.
Baca Juga: Jawaban Singkat Lionel Messi Jelang Duel Vs Brasil di Semifinal Copa America
Rapinoe pun dikenal sebagai sosok yang sangat vokal.
Sebelumnya, ia menyatakan tak bakal menemui Presiden Donald Trump di Gedung Putih andai AS menjadi juara dunia.
Sesuai tradisi Negeri Paman Sam, tim yang menjuarai sebuah kompetisi bergengsi bakal diundang oleh kepala negara.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | guardian |
Komentar