BOLASPORT.COM - Federasi Otomotif Internasional (FIA) menilai insiden yang melibatkan Max Verstappen pada GP Austria berbeda dari insiden Sebastian Vettel pada GP Kanada.
Max Verstappen tidak mendapat hukuman menyusul insiden dengan Charles Leclerc (Ferrari) pada balapan GP Austria di Red Bull Ring, Minggu (30/6/2019).
Memasuki lap-lap terakhir, keduanya terlibat duel sengit demi memperebutkan posisi terdepan.
Sejumlah aksi overtake pun disajikan oleh kedua pembalap pada akhir GP Austria 2019 yang berlangsung 71 lap.
Pada lap ke-69, Max Verstappen coba melancarkan manuver untuk mendahului Charles Leclerc yang sama-sama tengah berusaha memasuki tikungan ketiga.
Verstappen yang mengambil sisi dalam melakukan late brake yang membuatnya sedikit melebar kala keluar tikungan.
Di sisi lain, Leclerc yang mengambil sisi luar tikungan mencoba untuk kembali ke racing line.
Baca Juga: Lewis Hamilton Siap Sambut Max Verstappen di Mercedes Musim Depan
Alhasil, senggolan antara Max Verstappen dan Charles Leclerc tak bisa dihindari meski keduanya tetap bisa melanjutkan balapan.
Race director FIA, Michael Masi, mengatakan insiden Verstappen berbeda dengan Sebastian Vettel pada GP Kanada.
"Setiap kejadian di sirkuit harus dianggap sebagai insiden yang berdiri sendiri dan terjadi pada situasi berbeda pada insiden lain," kata Masi dikutip BolaSport.com dari Motorsport.
"Insiden antara Verstappen dan Vettel tidak bisa dibandingkan."
"Steward menganggap kejadian tersebut adalah insiden saat balapan. Menurut mereka, yang terjadi antara Verstappen dan Leclerc adalah bagian dari balapan yang keras," tuturnya lagi.
After a fierce fight, this is how @Max33Verstappen took the lead from Charles Leclerc
The incident is under investigation, with both drivers summoned to the stewards#AustrianGP ???????? #F1 pic.twitter.com/lju989gxFN
— Formula 1 (@F1) June 30, 2019
Pada GP Kanada 2019, Vettel mendapat penalti lima detik setelah mengalami insiden melebar pada lap ke-48 GP Kanada, Minggu (9/6/2019).
Saat itu, jarak sang pembalap Jerman dengan Lewis Hamilton sangat dekat sehingga insiden yang dialami Vettel dianggap membahayakan pembalap di belakangnya.
Sebastian Vettel pun harus puas mendapat predikat runner up meski secara de facto dirinya sukses finis terdepan.
"Max melaju di tikungan, lalu melakukan late brake. Charles jelas melihat Verstappen dan melebarkan jarak. Max mencoba menghindari tabrakan," tutur Masi.
Verstappen akhirnya menjadi juara GP Austria 2019 dengan catatan waktu 1 jam 22 menit 01,822 detik.
Sementara Leclerc duduk di posisi kedua disusul Valtteri Bottas (Mercedes) yang finis ketiga.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | motorsport.com |
Komentar