Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Guardiola Berbangga Diri Usai Ubah Man City dan Bayern bak Barcelona

By Ahmad Tsalis - Senin, 1 Juli 2019 | 18:50 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola
TWITTER.COM/SQUAWKANEWS
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola

BOLASPORT.COM - Kesuksesan mengubah wajah Bayern Muenchen dan Manchester City seperti FC Barcelona membuat Pep Guardiola berbangga diri.

DNA tiki-taka seperti mengalir dalam darah Pep Guardiola yang lahir dan meniti karier di Kota Barcelona.

Pep Guardiola terlebih dahulu menuliskan riwayatnya sebagai pemain sepak bola dengan membela FC Barcelona mulai 1984 hingga 2001.

Ternyata, gaya main tiki-taka yang sarat akan dominasi dalam laga tak luntur dari diri Pep Guardiola ketika memutuskan terjun ke dunia kepelatihan.

Mantan gelandang itu memutuskan untuk jadi juru taktik pada 2007 dengan menukangi Barcelona B.

Baca Juga: Alasan Pep Guardiola Belum Mau Menangani Juventus Terjawab Sudah

Setelah merengkuh berbagai kesuksesan di Barcelona sampai 2012, Guardiola memutuskan untuk melalang buana ke Liga Jerman untuk membela Bayern Muenchen pada 2013.

Perjalanan pun ia teruskan dengan hijrah ke Liga Inggris dalam balutan jas pelatih Manchester City mulai 2016.

Satu hal yang tidak dilupakan oleh Pep Guardiola baik di Bayern Muenchen dan Man City, yakni taktik serupa ketika masih menukangi Barcelona.

Baca Juga: Pep Guardiola Ralat Ucapannya, Kini Tidak Mau Balik ke Barcelona

"Orang-orang mengatakan bahwa saya tak bisa bermain dengan cara yang sama baik di Liga Jerman atau pun Liga Inggris," kata Guardiola, seperti dikutip BolaSport.com dari laman media Catalunya, ARA.

"Namun, dengan David Silva, Bernardo Silva, Raheem Sterling, dan Sergio Aguero, kami telah melakukannya. Yakni memperoleh beberapa gol dengan mendominasi permainan."

"Dua ide dasar dalam permainan kami, menekan dan meninggalkan area belakang, adalah hal sama yang dilakukan sejak di Barca. Taktik ini telah kami bawa di tim ketiga," tutur pelatih berkepala plontos ini menambahkan.

Kesuksesan Guardiola menerapkan strategi yang sama di dua klub setelah Barca tidak sia-sia.

Baca Juga: Neymar Mau Balik ke Barcelona, Pep Tak Yakin Bisa Seperti Dulu Kala 

Sebab, Bayern Muenchen mampu memenangi Liga Jerman (2013-14, 2014-15, 2015-16) selama tiga tahun dipimpin Guardiola.

Sementara itu, Man City bisa diantar ayah tiga orang anak ini merengkuh juara Liga Inggris dalam dua musim terakhir.

Bahkan, Guardiola mambawa The Citizens menyapu bersih seluruh ajang domestik di Negeri Ratu Elizabeth II pada musim 2018-2019.

Man City memenangi Liga Inggris, Piala Liga Inggris, Piala FA, dan Community Shield. Prestasi ini merupakan yang pertama bagi klub Premier League.

Baca Juga: Andai Balik ke Barcelona, Guardiola Tak Ingin Jadi Presiden Klub 

Karena kesuksesan tersebut, Guardiola mengaku tak ragu menyombongkan dirinya.

"Suatu hal yang indah ketika bisa melihat orang-orang mengatakan bahwa mereka belum pernah melihat gaya main yang kami miliki baik di Jerman atau Inggris," ucap Guardiola.

"Tentunya kita semua memiliki kesombongan, dan saya pun tak menyangkal rasa senang menjadi bagian di antara tim terbaik sepanjang sejarah Inggris."

"Kami ingin memberi kesenangan agar orang-orang mencintai kami hingga akhir hayat," kata pria 48 tahun ini lagi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : Ara
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X