Maverick Vinales Akui Sempat Lakukan Kesalahan saat Balapan di Assen

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, mengaku sempat melakukan kesalahan saat melakoni balapan MotoGP Belanda 2019 akhir pekan lalu.

Maverick Vinales berhasil mempersembahkan kemenangan perdana bagi timnya pada musim ini setelah memenangi balapan yang digelar di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu (30/6/2019).

Baca Juga: Ditinggal Kevin Durant, Golden State Warriors Akan Pensiunkan Nomor 35

Rider asal Spanyol itu naik ke podium kampiun seusai memenangi duel ketat kontra Marc Marquez (Repsol Honda) dan pembalap rookie Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo.

Diakui Vinales, dia tidak menyangka bisa meraih kemenangan.

Terlebih, setelah dia melakukan kesalahan di tikungan 1.

"Saya membuat kesalahan terutama saat melaju di tikungan 1," ucap Maverick Vinales yang dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Hal itu terjadi karena saya mencoba untuk mengerem di titik yang sama seperti pagi hari, hanya saja saat itu lebih berangin," kata Vinales.

"Saya ingin memimpin balapan sejak lap pertama, saya tahu ban saya bekerja dengan sangat baik," tutur dia lagi.

Meski sempat melakukan kesalahan, Maverick Vinales merasa sangat puas dengan kinerjanya karena berhasil menemukan ritme saat menunggangi YZR-M1.

Selain itu, Vinales juga senang karena dia mampu menjadi rider yang mempersembahkan kemenangan perdana bagi tim pabrikan Yamaha pada musim ini.

"Ketika saya berhasil menemukan ritme dengan motor saya, saya merasa baik," tutur dia.

"Saya benar-benar senang, berada di podium tertinggi dan memberikan kemenangan bagi Yamaha dan ini menjadi hal terpenting bagi saya," kata Vinales lagi.

Baca Juga: Tunggal Putra Malaysia Ingin Buat Kejutan di Indonesia Open 2019

Setelah menjadi juara MotoGP Belanda 2019, Maverick Vinales berhasil memperbaiki posisinya dengan naik ke peringkat ketujuh klasemen sementara pembalap musim ini.

Pembalap berusia 24 tahun itu kini mengumpulkan 65 poin dan hanya terpaut dua poin dari Fabio Quartararo yang berada satu setrip di atasnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Pemain Tim LKG-SKF Indonesia Kian Padu Setelah kurang lebih tiga bulan berlatih bersama, 18 pemain tim LKG-SKF Indonesia yang akan mengikut Piala Gothia kategori Boys 15 menunjukkan permainan yang semakin kompak. Komunikasi antarpemain selama pertandingan kian intens. Mereka pun sudah saling memahami cara bermain yang disukai masing-masing pemain. Untuk itu, taktik yang diberikan pelatih pun bisa berjalan lebih baik dibandingkan beberapa pekan lalu. Hal itu terlihat kala tim LKG-SKF Indonesia menang 7-0 atas SSB Intan Soccer Cipta Cendikia dalam laga persahabatan di sela ”Meet The World” di Bogor, Jawa Barat, Minggu (30/6/2019). Acara itu merupakan bagian dari rangkaian persiapan menuju Piala Gothia 2019 di Gothenburg, Swedia, 14-20 Juli . Itu adalah kemenangan terbesar yang diraih tim LKG-SKF Indonesia selama menjalani masa pelatihan menuju Piala Gothia 2019. Baca berita selengkapnya di Harian Kompas, Rubrik Olahraga, Halaman 19, Senin (1 Juli 2019). Atau baca di versi digital di Kompas.id; https://bebas.kompas.id/baca/utama/2019/07/01/pemain-tim-lkg-skf-indonesia-kian-padu/ Wartawan: @adrianfajri Liga Kompas Kacang Garuda U-14 Musim 2018/2019 dapat terselenggara berkat dukungan dari : @Kacang_Garuda , @nestlePureLife_ID , @freeportindonesia , @SKFgroup dan @oragasports #LigaKompas2019

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jul 1, 2019 at 7:27pm PDT