BOLASPORT.COM - Kecenderungan mempertebal tembok pertahanan sebagai prioritas pada bursa transfer kompak ditunjukkan Juventus, Napoli, dan Inter Milan.
Trio Juventus, Napoli, dan Inter Milan melakoni langkah yang mirip pada pekan-pekan awal pembukaan jendela transfer musim panas ini.
Ketiganya tampak memprioritaskan penambahan materi mumpuni di sektor pertahanan, lini yang memang sudah kuat musim lalu.
Secara berurutan, Juventus (kemasukan 30 gol), Inter (33), dan Napoli (36), merupakan tiga tim pemilik lini belakang tertangguh di Liga Italia 2018-2019.
Berkorelasi dengan kultur Serie A, di mana umumnya tim dengan pertahanan terbaik bakal keluar sebagai juara, mereka terus memperkuat diri merekrut defender jempolan.
Baca Juga: Ingat Nemanja Vidic, Inter Milan Jangan Senang Dulu Boyong Diego Godin
Napoli dan Inter Milan lebih dulu menuntaskan pengangkutan bek sentral anyar dengan profil mentereng.
Napoli sukses merayu Kostas Manolas agar keluar dari AS Roma.
Manolas hijrah ke Italia Selatan dengan nilai transfer total 36 juta euro atau setara Rp578 miliar.
Defender Yunani berusia 28 tahun itu menyepakati kontrak 5 tahun di Napoli dengan bayaran 3,5 juta euro plus bonus per tahun, yang nilai keseluruhannya bisa mencapai 4,5 juta euro.
Napoli memang butuh bek tengah anyar seturut kepergian Raul Albiol ke Villarreal.
Kehadiran Manolas bakal membentuk duet baru antara dirinya dengan Kalidou Koulibaly, jenderal utama di jantung pertahanan Napoli.
Baca Juga: RESMI - Bek Pembunuh Barcelona, Kostas Manolas, Gabung Napoli
Duet tersebut potensial mengerikan bagi penyerang-penyerang lawan mengingat rekam jejak positif kedua pemain itu bersama klub masing-masing di Liga Italia.
Sementara itu, Inter Milan meresmikan transfer gratis Diego Godin, Senin (1/7/2019), setelah menuntaskan masa baktinya di Atletico Madrid.
Profil Godin sebagai kapten Atletico yang kenyang pengalaman merasakan kompetisi level top menjadi nilai plus bagi pertahanan Inter yang sudah diisi benteng kekar, Milan Skriniar.
Ditambah Stefan de Vrij, nantikan kiprah trio Godin-Skriniar-De Vrij dalam melindungi gawang Samir Handanovic dengan skema tiga bek tengah ala pelatih Antonio Conte.
Bagaimana dengan sang juara sekaligus pemilik pertahanan paling kokoh, Juventus?
Baca Juga: Setelah Rabiot, Juventus Berpeluang Segera Umumkan De Ligt dan Buffon
Prospek Juve mendatangkan Matthijs de Ligt semakin nyata terlihat ke permukaan.
Menurut Tuttosport yang dikutip BolaSport.com, bintang muda Belanda itu bakal dikonfirmasi sebagai anggota anyar Juventus pada pekan depan.
Juventus saat ini memasuki negosiasi tahap akhir dengan klub De Ligt, Ajax Amsterdam.
Juve sudah mengajukan penawaran sebesar 75 juta euro (Rp1,1 triliun) untuk remaja mengilap berusia 19 tahun ini.
Kini Juventus tinggal menunggu Ajax Amsterdam untuk akhirnya menerima tawaran tersebut.
Melihat usia belia De Ligt, I Bianconeri kelihatannya menyiapkan aset memadai di lini pertahanan buat jangka panjang.
Baca Juga: RESMI, Inter Milan Amankan Jasa Stefano Sensi, Pemain yang Lebih Kuat dari Xavi dan Iniesta
Di Juventus, De Ligt bisa belajar sekaligus dipasangkan dengan bek tengah senior sekelas Leonardo Bonucci atau Giorgio Chiellini.
"Juventus klub dengan prestise dan histori yang tinggi. Mereka punya rasa lapar dan ambisi tinggi sesuai dengan mereka yang ingin menjadi juara," kata Brian Roy, pelatih De Ligt saat di tim junior Ajax.
"Klub Belanda tidak begitu bagus secara taktik. Tak ada defender seperti Chiellini atau Bonucci. Akan sangat bagus jika De Ligt mengembangkan kualitasnya (di Italia)," ujarnya kepada Calciomercato.com.
Di luar trio Juventus, Napoli, dan Inter Milan, jangan luput pula menyimak kiprah AC Milan.
Finis di peringkat kelima pada klasemen Liga Italia 2018-2019, Milan sedang mendekati bek sentral Liverpool, Dejan Lovren.
Palang pintu asal Kroasia itu bisa menyuntikkan aspek pengalaman untuk berkolaborasi dengan Alessio Romagnoli di jantung pertahanan AC Milan.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Tuttosport, calciomercato.com, Sportmediaset.mediaset.it |
Komentar