BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, akan melakoni debut penampilan pada turnamen Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, 16-22 Juli mendatang.
Indonesia Open 2019 akan menjadi turnamen BWF World Tour Super 1000 pertama yang diikuti Lee Zii Jia sepanjang kariernya.
Menjelang penampilan perdananya pada Indonesia Open 2019, Lee Zii Jia wajib menyiapkan diri dan menyusun strategi sebaik mungkin.
Sebab, hasil undian alias drawing Indonesia Open 2019 yang dia dapat terbilang cukup berat.
Pada babak pertama, Lee Zii Jia akan menghadapi wakil Thailand, Khosit Phetpradab.
Andai mampu mengalahkan Phetpradab, Lee kemungkinan besar bakal menjumpai pebulu tangkis China, Chen Long.
Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu menjadi unggulan kelima pada Indonesia Open 2019.
Meski menyadari perjuangannya pada Indonesia Open 2019 tidak akan mudah, Lee Zii Jia tetap menyimpan asa untuk tidak angkat koper lebih dini.
Juara Taiwan Open 2018 itu berharap dia mampu melangkah jauh dan memetik setiap pelajaran berharga dari setiap pertandingan melawan para pemain yang lebih diunggulkan.
Baca Juga: Duet Anyar Ketut/Tania Diberi Kesempatan Bersaing Menuju Olimpiade
"Pemain non-unggulan harus menghadapi para pemain unggulan yakni Shi Yuqi (China), Kento Momota (Jepang), dan Chen Long, pada babak-babak awal," ujar Lee Zii Jia, dikutip BolaSport.com dari Stadium Astro.
"Ini kesempatan bagi saya untuk belajar dari pemain unggulan seperti mereka," ucap dia melanjutkan.
Lee Zii Jia sempat mengalami penurunan performa dalam beberapa bulan terakhir.
Berbagai isu masalah internal dan non-teknis pernah menghampiri dia.
Baca Juga: Aaron Chia/Soh Wooi Yik Ingin Maksimalkan Keuntungan Bermain di Istora
Meski begitu, Lee perlahan mulai bangkit.
Pada babak pertama New Zealand Open 2019, dia mampu menundukkan Kenta Nishimoto (Jepang).
Adapun pada fase penyisihan grup Piala Sudirman 2019 kontra India, Lee mampu menyelamatkan nasib Negeri Jiran dari posisi juru kunci dengan mengalahkan Sameer Verma, 21-13, 21-15.
Baca Juga: Emban Misi Berat bagi Malaysia, Soniia Cheah Tak Mau Terbebani
Berkat penampilan yang menunjukkan tren positif tersebut, Lee Zii Jia pun kini menempati peringkat ke-10 "Race to Guangzhou".
Dia pun masih berpeluang untuk lolos menuju BWF World Tour Finals 2019 pada Desember mendatang.
"Itu salah satu target saya. Saya juga berharap dapat memasuki jajaran peringkat 10 besar dunia," kata Lee.
"Saat ini, saya sedang berusaha dan berharap untuk dapat mencapainya," ucap Lee lagi.
Selain Lee Zii Jia, wakil tunggal putra Malaysia lainnya, Liew Daren, juga mendapat hasil undian berat.
Pada babak pertama Indonesia Open 2019, pemain independen Negeri Jiran itu akan menjumpai unggulan teratas asal Jepang, Kento Momota.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Stadium Astro |
Komentar