Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Valentino Rossi Disarankan Rombak Timnya pada Paruh Akhir MotoGP 2019

By Agung Kurniawan - Selasa, 9 Juli 2019 | 17:10 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi sedang berdiskusi dengan krunya pada MotoGP Catalunya 2019
twitter.com/YamahaMotoGP
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi sedang berdiskusi dengan krunya pada MotoGP Catalunya 2019

BOLASPORT.COM - Terus menurunnya performa Valentino Rossi pada paruh awal musim kompetisi MotoGP 2019 membuat pengamat balapan MotoGP, Carlo Pernat, angkat bicara.

Menurut Carlo Pernat, Valentino Rossi harus merombak susunan timnya untuk menghadapi lanjutan persaingan MotoGP musim ini pada paruh akhir yang akan dimulai awal Agustus mendatang.

Menilik histori MotoGP 2019, Rossi memang sempat memberi sinyal persaingan kepada para rivalnya berkat hasil runner-up pada seri balap kedua dan ketiga yang berturut-turut digelar di Argentina dan Amerika Serikat.

Namun, rapor Rossi tersebut menurun pasca-seri balap kelima, MotoGP Prancis.

Baca Juga: Wimbledon 2019 - Nishikori Merasa Segar Jelang Duel Kontra Federer

Usai meraih hasil finis kelima pada balapan di Sirkuit Le Mans, pembalap berjulukan The Doctor itu mencetak hat-trick gagal finis.

Kegagalan menyelesaikan balapan itu diukir Rossi pada MotoGP Italia, MotoGP Catalunya, dan MotoGP Belanda.

Terkini, Rossi hanya mampu finis kedelapan pada MotoGP Jerman 2019.

Hasil itu diperparah dengan catatan waktu yang berselisih 20 detik lebih lambat ketimbang catatan waktu yang dia raih pada balapan MotoGP Jerman 2018.

Buruknya performa Valentino Rossi di Sachsenring, venue balapan MotoGP Jerman 2019, sudah terlihat sejak sesi latihan bebas (free practice/FP).

Tampil payah, Rossi pun gagal menembus kualifikasi kedua (Q2) secara otomatis karena berada di luar posisi 10 besar pada FP3.

Alhasil, Rossi wajib menjalani kualifikasi kesatu (Q1) terlebih dahulu sebelum mengamankan tempat pada Q2.

Menanggapi penampilan Rossi tersebut, Carlo Pernat punya penilaian tersendiri.

Di mata eks manajer Andrea Iannone itu, masalah utama Rossi bukan terletak di motornya, melainkan kru timnya.

"Saya tidak melihat Rossi sudah berada di ujung kariernya, terutama jika melihat dia mampu meraih beberapa podium pada musim ini," kata Pernat yang dilansir BolaSport.com dari GP One.

Lebih lanjut, Pernat menyarankan Rossi untuk berani mengambil keputusan dalam merombak susunan timnya, terutama mendepak sang kepala kru, Silvano Galbusera.

Di mata Pernat, langkah itu penting dilakukan Rossi demi memberikan penyegaran dan cara pandang baru di tubuh timnya dalam menghadapi tantangan dari para rider muda yang kian kompetitif pada MotoGP 2019.

Baca Juga: Wimbledon 2019 - Nishikori Merasa Segar Jelang Duel Kontra Federer

"Pada titik ini, saya menilai ini adalah masalah tim dan Valentino Rossi harus berpikir keras serta memutuskan apa yang harus dia lakukan," tutur Pernat.

"Keputusan ini memang akan menjadi sebuah keputusan yang sulit bagi Rossi, tetapi dia harus mengambil ini jika ingin mengembalikan kinerjanya seperti musim-musim sebelumnya," kata Pernat lagi.

Sejak debut di kelas utama premier, Valentino Rossi memang hanya memiliki dua kepala kru mekanik yakni Jeremy Burgess dan Silvano Galbusera.

Silvano Galbusera resmi menjadi kepala kru tim Rossi setelah menggantikan Jeremy Burgess yang mundur pada akhir musim 2013.

Sebelum mundur, kolaborasi Jeremy Burgess dan Valentino Rossi sukses menghasilkan tujuh gelar juara dunia kelas premier yakni pada musim 2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, dan 2009.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : gpone

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X