BOLASPORT.COM - Bomber AC Milan, Krzysztof Piatek, pamer nomor punggung yang baru di seragam musim 2019-2020. Dia memilih angka 9 yang kerap dilabeli terkutuk.
Krzysztof Piatek berpose dengan angka 9 tercantum di punggungnya dalam seragam anyar AC Milan.
Bocoran pemilihan nomor tersebut muncul di Instastory klub pada Selasa (9/7/2019) disertai kalimat, "Hi, Rossoneri. Nomor baru saya adalah 9."
Angka itu klop dengan akun Instagram pribadi Piatek, @pjona_9.
Sebelumnya, striker Polandia berusia 24 tahun itu memakai seragam bernomor 19 pada musim 2018-2019.
- Baca Juga: Atalanta Pinjam San Siro untuk Liga Champions, Fans AC Milan Geram
- Baca Juga: Cara Marco Giampaolo Kembalikan Kejayaan AC Milan seperti Dahulu
- Baca Juga: Tak Masuk Rencana, AC Milan Siap Lepas Winger Seharga Rp 395 Miliar
Segala spekulasi pun muncul terkait pemilihan nomor seragam anyar Piatek.
Sudah menjadi pembahasan luas bahwa angka 9 di AC Milan lebih sering mendatangkan nasib buruk bagi si empunya nyaris sedekade ke belakang.
Pengguna nomor 9 terakhir yang bisa dikatakan sukses ialah Filippo Inzaghi, yang menanggalkannya selepas pensiun pada 2012.
Pasca-era Inzaghi, setumpuk pemakai anyar nomor "terkutuk" itu silih berganti datang dan pergi tanpa prestasi apik.
Sebelum Piatek memilihnya jelang musim 2019-2020, Gonzalo Higuain gagal memenuhi ekspektasi sebagai pemupus kutukan.
Padahal, dia tiba dengan harapan tinggi setelah ditransfer dari Juventus pada musim panas 2018.
Alih-alih menyelesaikan musim dengan rekor bagus, bomber Argentina itu cuma bertahan setengah musim di Milan dengan sumbangsih 8 gol saja dalam 22 partai.
Dia menghabiskan paruh musim lalu sebagai pinjaman di Chelsea dan kini kembali ke klub induknya, Juventus, sehingga nomor 9 di Milan lowong lagi.
Filippo Inzaghi adalah pemakai nomor 9 terakhir yang sukses di AC Milan.
Dia menciptakan 126 gol dari 300 partai berbagai ajang untuk Rossoneri pada 2001-2012.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Ganti Sepatu Dulu, Bomber Celtic FC Baru Bisa Cetak Gol
Setelah eks pemain dan pelatih Milan ini pensiun, pewaris nomor Inzaghi selalu gagal cemerlang meniru dia.
Tren ini dimulai oleh Alexandre Pato. Penyerang Brasil beralias Si Bebek itu direkrut pada 2007.
Pato gemilang pada musim-musim awal bersama Milan.
Cuma, performanya lantas menurun, terutama sejak mengganti nomor kostum dari 7 ke 9 yang lowong sepeninggal Inzaghi mulai musim 2012-2013.
Ditambah problem cedera yang melilit, Pato hanya tampil 7 kali di berbagai ajang dengan ukiran 2 gol saja. Dia lantas dilepas ke Corinthians pada Januari 2013.
Kutukan kelesuan buat pemakai nomor 9 menghantui penerus Pato yang juga flop alias gagal.
Mereka adalah Alessandro Matri, Fernando Torres, Mattia Destro, Luiz Adriano, sampai Gianluca Lapadula antara musim 2013-2017.
Pengguna selanjutnya, Andre Silva, juga tidak bisa dikategorikan sukses.
Baca Juga: Musim Depan, Pelatih Baru AC Milan Bisa Sulap Piatek Ceploskan 30 Gol
Direkrut mahal dari Porto seharga 38 juta euro pada 2017, striker Portugal itu cuma melesakkan 10 gol dari 40 laga di berbagai ajang sepanjang 2017-2018.
Musim berikutnya, Silva dipinjamkan ke Sevilla dan nomor keramat 9 pun dipakai Higuain.
Kini, pemakaian estafet seragam keramat hinggap di punggung Piatek.
Musim lalu dengan mengenakan nomor 19, ia sanggup mencetak 11 gol dalam 21 pertandingan di semua pentas.
Jumlah tersebut terhitung bagus untuk ukuran pemain debutan yang baru berlaga setengah musim di AC Milan.
Piatek dan segenap anggota skuad Rossoneri pastinya tak mau ketajaman Piatek meluntur setelah memilih berganti nomor kostum.
Statistik Pemakai Nomor 9 di AC Milan 20 Tahun Terakhir
Gonzalo Higuain (2018-2019): 22 partai/8 gol
Andre Silva (2017-2018): 40 partai/10 gol
Gianluca Lapadula (2016-2017): 29 partai/8 gol
Luiz Adriano (2015-2016): 29 partai/6 gol
Mattia Destro (2015): 15 partai/3 gol
Fernando Torres (2014-2015): 10 partai/1 gol
Alessandro Matri (2013-2014): 18 partai/1 gol
Alexandre Pato (2012-2013): 7 partai/2 gol
Filippo Inzaghi (2001-2012): 300 partai/126 gol
Gianni Comandini (2000-2001): 18 partai/3 gol
George Weah (1995-2000): 115 partai/45 gol
Patrick Kluivert (1997-1998): 30 partai/8 gol
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | transfermarkt.com, acmilan.com |
Komentar