Sosok yang identik dengan nomor 46 itu semula sangat berharap MotoGP Jerman 2019 akan menjadi awal kebangkitannya bersama Yamaha di sisa balapan musim ini.
"Saya berharap banyak setelah mampu finis kedua pada GP Jerman musim lalu," kata Valentino Rossi dilansir BolaSport.com dari speedweek.
Lebih lanjut, Valentino Rossi merasa jika performanya cukup kompetitif saat mengaspal pada seri sebelumnya di Sirkuit Assen, meskipun gagal membawa pulang poin dari sana.
Namun entah bagaimana saat beraksi di Sachsenring, penampilan Rossi bersama tunggangannya seolah menurun drastis.
Baca Juga: Tunjukan Rasa Respek, Bruno Matos Jenguk Kiper Persib Bandung
"Saya merasa baik saat mengaspal di Assen dan itu membuat saya menduga kami akan keluar dari kesulitan ini," imbuh Rossi.
"Kami tidak mengerti mengapa kami bisa cukup kompetitif saat di Belanda, tetapi tidak saat kami mengaspal di Saxony," ucap Valentino Rossi mengakhiri.
Usai finis di urutan kedelapan, Valentino Rossi harus rela turun keperingkat enam dengan mengumpulkan total 80 poin.
Dia kini terpaut lima poin dari Maverick Vinales yang berhasil menggeser peringkatnya usai finis kedua pada MotoGP Jerman 2019.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar