Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Klub Top La Liga Spanyol Rekrut Striker Uzur Mantan Kuli Bangunan

By Dimas Wahyu Indrajaya - Kamis, 18 Juli 2019 | 07:30 WIB
Striker berusia 32 tahun, Enric Gallego resmi menjadi bagian dari klub top Liga Spanyol, Getafe.
TWITTER.COM/GETAFEFC
Striker berusia 32 tahun, Enric Gallego resmi menjadi bagian dari klub top Liga Spanyol, Getafe.

BOLASPORT.COM - Enric Gallego resmi berkostum Getafe untuk musim 2019-2020. Namanya kurang familiar, tetapi kerja kerasnya di sepak bola mungkin bisa menjadi pelajaran berharga.

Usia Enric Gallego 32 tahun, sudah terbilang tua untuk seorang striker.

Meski usianya sudah kepala tiga, Gallego baru tahun 2019 ini mencicipi kasta tertinggi Liga Spanyol.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Pekan Keenam Liga 2 2019, Dua Tim Mataram Berkelana

Pria berpostur 190 sentimeter kelahiran Barcelona itu sebelumnya hanya memperkuat klub amatir yang berada di kasta bawah.

Salah satu klub yang Gallego pernah perkuat adalah Cornella ketika ia mampu menunjukkan ketajamannya dengan mencetak seratus gol di klub yang berkutat di kasta keempat Liga Spanyol itu.

Kesempatan datang pada awal tahun 2019 ketika kontestan La Liga Spanyol, SD Huesca, meminangnya dari Extremadura dengan banderol 2 juta euro.

Debut sebagai pesepak bola profesial di kasta tertinggi Gallego rasakan pada 19 Januari 2019 saat timnya dihajar 0-3 oleh Atletico Madrid.

Gallego mencetak lima gol dari 19 partai dan tampaknya itu cukup menjadi pembuktian ia mempunyai kelas sebagai goal-getter.

Ketika Huesca terdegradasi, nasib Gallego justru menuju ke arah yang lebih baik.

Pada bursa transfer musim panas ini atau tepatnya pada 8 Juli 2019, Gallego dipinang Getafe yang musim lalu finis di posisi lima klasemen Liga Spanyol.

Getafe yang akan ikut serta di Liga Europa musim depan mengaktifkan klausul pembeliannya di angka 6 juta euro.

Baca Juga: ICC 2019 - 5 Bucket List yang Harus Dikunjungi di Singapura Bagi Kamu Pecinta Sepak Bola

Tentu menjadi sebuah pencapaian karier yang luar biasa bagi Gallego mengingat ketika menjadi pesepak bola amatir ia juga bekerja sebagai supir truk, kuli bangunan, dan tukang pasang pendingin ruangan.

"Setiap orang di sepak bola profesional membutuhkan kerja keras, mereka mempunyai orang tua, adik dan kakak yang juga bekerja, tetapi hidup yang sudah saya jalani mungkin membuat saya jauh lebih menghargainya," kata Gallego dikutip BolaSport.com dari Reuters.

Situasi late bloomer seperti Gallego sesungguhnya sudah jamak ditemui di sepak bola profesional, di mana pesepak bola amatir berevolusi menjadi profesional pada usia menjelang akhir masa keemasan.

Mantan striker Italia, Luca Toni misalnya yang baru mencicipi bermain dengan klub besar seperti Bayern Muenchen di usia 30 tahun, atau yang paling mirip kasusnya dengan Gallego adalah striker Leicester City, Jamie Vardy yang pernah menjadi pemain amatir sambil bekerja sebagai buruh pabrik.

Baca Juga: Kisah Pertemanan Ronaldo dengan Pemain Belanda, Banyak yang Terbuang

Gallego mengerti usianya sudah tak muda lagi untuk ukuran pesepak bola, hanya saja ia sudah memotivasi diri dengan melihat pesepak bola lain yang usianya jauh lebih tua tetapi masih bisa berkontribusi penuh bagi timnya.

"Setiap tahun saya merasa nyaman di lapangan pertandingan secara fisik. Dan ketika kalian melihat pemain seperti Aduriz (striker Athletic Bilbao) dan Molina (striker Getafe) yang masih memperlihatkan performa menawan di usianya itu membuatmu semangat untuk memberikan dorongan penuh pada dirimu sendiri."

"Jika yang terjadi pada saya bisa menjadi contoh bagi pemain lainnya dan memotivasi mereka untuk bekerja lebih keras untuk melangkah lebih baik bagi kariernya, makan itu lebih baik," imbuhnya.

Baca Juga: Ini Kesibukan Jamie Vardy Pasca Pensiun dari Timnas Inggris

Bersama Sevilla, Getafe menjadi perwakilan Liga Spanyol yang sudah memastikan diri maju ke babak grup Liga Europa.

Mereka akan bersaing dengan klub tangguh dari liga lain seperti Arsenal, Manchester United, Lazio, AS Roma, dan Wolfsburg.

Kiprah Gallego patut ditunggu pada musim depan, apalagi Getafe mempunyai materi pemain yang lebih berkualitas dibandingkan klub yang ia perkuat sebelumnya, jadi ia mempunyai kesempatan mendulang lebih banyak gol dibandingkan musim lalu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dimas Wahyu Indrajaya
Sumber : reuters.com, twitter.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
16
37
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
16
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
17
23
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X