BOLASPORT.COM - Panitia pelaksana (panpel) laga Madura United merilis imbauan penting ke fan menjelang laga pekan ke-11 Liga 1 2019 melawan Perseru Badak Lampung FC.
Pertandingan kedua tim akan berlangsung di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan pada Sabtu (27/7/2019), mulai pukul 18.30 WIB.
Madura United yang bertindak sebagai tuan rumah pun akan meraih banyak dukungan besar suporter fanatik mereka, K-Conk Mania.
Laga ini diprediksi akan berlangsung seru dan menarik, khususnya bagi Madura United.
Tuan rumah bertekad meraih hasil positif kembali, demi memperbaiki posisi di klasemen sementara Liga 1 2019.
Baca Juga: Madura United Incar Puncak Klasemen Sementara Liga 1 2019
Beberapa jam menjelang laga, panpel Madura United merilis beberapa imbauan penting ke suporter yang ingin menyaksikan pertandingan.
Dikutip BolaSport.com dari akun media sosial Twitter, @maduraunitedfc, panpel meminta fan tidak menyalakan flare, rokok, dan menyanyikan chant berlirik penghinaan rasisme.
Ayo bersama kita jaga jalannya pertandingan!
Tanpa flare, tanpa asap, tanpa nyanyian rasis dan hal lain yang mengganggu jalannya pertandingan.
Ciptakan suasana yang aman dan nyaman karena sepakbola adalah untuk semua kalangan ✊❤ pic.twitter.com/bbrJq2gfJl
— Madura United FC (@MaduraUnitedFC) July 27, 2019
Hal ini disampaikan mengingat saat Madura United menjamu Arema FC di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, oknum suporter tuan rumah menyanyikan chant negatif ke tim lawan.
Baca Juga: Pesan Achsanul Qosasi ke Suporter Pascalaga Madura United Vs Arema FC
Efeknya, Presiden Madura United, Achsanul Qosasi memberikan pernyataan terkait tindakan oknum fan yang menyalakan flare dan menyanyikan lagu berbau rasis..
"Untuk semua suporter Madura United, kalian harus menghargai semua tamu yang hadir. Apalagi, tamu itu datang dengan sopan," kata Achsanul.
"Jika kalian gunakan sepak bola ini sebagai alat permusuhan, menyalakan flare, dan memaki-maki suporter lawan, kalian berhadapan dengan saya," ujarnya.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | maduraunitedfc.com |
Komentar