BOLASPORT.COM - Semen Padang FC dan Persebaya Surabaya akan berduel dalam lanjutan Liga 1 2019 pekan ke-11 pada Minggu (28/7/2019) malam.
Pelatih Semen Padang, Weliansyah, akan menginstruksikan kepada pemainnya untuk terus menekan pemain Persebaya Surabaya.
"Kami harus melakukan langsung pressure pada menit-menit awal," ujar Weliansyah pada Sabtu (27/7/2019) dilansir BolaSport.com dari TribunPadang.com
"Jangan biarkan dia (Persebaya Surabaya) bisa berkembang, kalau berkembang akan sulit untuk kami," tuturnya.
Baca Juga: GP Jerman 2019 - Duo Mercedes Doakan Hujun Turun di Hockenheimring
Pelatih asal Jakarta tersebut berharap strategi itu dapat mengejar gol pada awal pertandingan.
Apalagi Semen Padang FC bertanding di depan pendukungnya sendiri.
"Untuk menghadapi tim Persebaya Surabaya, segenap tim punya waktu 10 hari setelah menghadapi tim Bhayangkara FC lalu," kata Weliansyah.
Selama 10 hari tersebut, Weliansyah terus melakukan evaluasi dan membenahi tim Kabau Sirah.
Baca Juga: Selain Asensio, Real Madrid Kini Terancam Kehilangan Satu Pemain Lagi
"Apa kelemahan kami, itu yang kami perbaiki. Masalah defending, transisi, dan yang terpenting adalah masalah finishing," ujar Weliansyah.
"Mudah-mudahan bisa meraih kemenangan. Beberapa hari ini saya lihat anak-anak bergairah melakukan sesi latihan," ucapnya.
Weliansyah sangat mengharapkan timnya dapat meraih kemenangan pertama di Liga 1 2019.
Baca Juga: Menjelang KLB PSSI, Nama Calon KP dan KBP Sudah Muncul
Momen tersebut akan terasa semakin spesial ketika dapat diraih di depan pendukung Semen Padang FC.
Weliansyah mengungkapkan, dengan target kemenangan perdana tim Kabau Sirah, dibutuhkan pemain yang siap tampil seratus persen.
"Kalau pemain tidak seratus persen siap, boleh angkat tangan," ujar Weliansyah menegaskan.
"Karena kami di kandang, dan inilah momen untuk bangkit," katanya.
Baca Juga: Kejuaraan Asia Junior 2019 - Leo/Indah Berhasil Segel Tiket Final
Weliansyah, yang baru menjadi pelatih kepala definitif Semen Padang FC, melihat Persebaya Surabaya memiliki permainan yang bagus, begitu juga dengan jajaran pemain yang mendukung.
"Pertandingan besok adalah pertandingan yang sangat penting," kata Weliansyah.
"Kami sudah latihan dengan cara memperkecil lapangan, tujuannya adalah untuk melatih pressure," tuturnya.
Selain latihan teknis, Semen Padang FC juga melibatkan psikolog pada latihan yang digelar 26 Juli 2019.
Menghadiri sesi latihan tim di Stadion H. Agus Salim Padang, CEO baru PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Hasfi Rafiq menghadirkan psikolog, Muhammad Syaiful Shiddiq.
Muhammad Syaiful Shiddiq mengungkapkan bahwa kedatangannya di latihan Semen Padang FC untuk mengisi pelatihan mental.
"Saya datang ke sini ingin memberikan nuansa baru, yaitu pada pelatihan mental," kata Muhammad Syaiful Shiddiq pada Jumat (26/7/2019).
"Karena pada prinsipnya tidak ada mental teknik, tapi mental juara," ujarnya.
Baca Juga: Hasil Japan Open 2019 - Tundukkan Wakil Tuan Rumah, Ahsan/Hendra Juga ke Final
Untuk mewujudkan mental juara tersebut, ia akan menghilangkan mental blok pada tim Kabau Sirah.
"Mental blok itu seperti pemain yang terkena cedera, sebenarnya dia kuat dan mampu, tapi ia dipenuhi rasa kekhawatiran," kata Syaiful.
"Setiap manusia punya mental blok, atau kekhawatiran. Kalau mental blok terlalu di bawah dia tidak akan lepas saat bermain," katanya.
Untuk itu, Syaiful hadir di tim Kabau Sirah untuk menghilangkannya, sehingga pemain bisa memaksimalkan potensinya.
"Percuma pelatih dan asisten sehebat apapun, tapi kalau pemain punya ketakutan dan kehawatiran, dia tidak akan tampil dengan maksimal," ujar Syaiful.
Dirinya akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu para pemain Semen Padang FC bermain secara profesional, baik itu dalam latihan maupun pertandingan.
Baca Juga: Kalah dari Bali United, Persib Merasa Dirugikan Wasit Dwi Purba Lagi
Sementara itu, Persebaya Surabaya yang saat ini sudah tiba di Kota Padang, langsung memanfaatkan waktu yang dimiliki untuk mematangkan taktik dan lini serang.
Tim Bajul Ijo, julukan Persebaya, menggelar sesi latihan terakhir sebelum berangkat ke Padang di Stadion Jenggolo Sidoarjo, Jumat (26/7/2019).
Pada latihan kali ini, Persebaya yang terdiri atas para pemainnya beserta pelatih mengikuti sesi latihan taktik.
"Hal ini tidak seperti biasanya, jadi kami juga lebih fokus lagi untuk menata taktik," ujar Djadjang Nurdjaman, Pelatih Persebaya.
Baca Juga: Andi Gilang Siap Tempur di Suzuka dengan Sarung Tangan Modifikasi
Selain pemahaman taktik, secara khusus, mantan pelatih Persib Bandung tersebut juga mengasah lini depan.
Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman, ingin memperbaiki komunikasi dan finishing lini serang timnya.
Sebab, pada laga melawan PS Tira Persikabo pada Minggu (21/7/2019), Persebaya membuang begitu banyak peluang yang tercipta.
Baca Juga: Madura United Vs Badak Lampung FC - Panpel Serukan Imbauan ke Fan
Hal ini membuat tim kesayangan warga kota Surabaya tersebut harus puas bermain imbang 1-1 dengan Tira Persikabo.
"Karena itulah saya drilling pada hari ini," ujar Djanur.
"Kami latih seperti apa alur bola. Mudah-mudahan saja bisa teratasi apa yang menjadi kelemahan kami pada pertandingan yang lalu," tuturnya.
Bagi tim Bajul Ijo, lawatannya ke Padang merupakan laga tandang keenam di ajang Liga 1 2019.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tribunpadang.com |
Komentar