BOLASPORT.COM - Seorang suporter PSM Makassar dipanah oleh orang tak dikenal saat akan meninggalkan Stadion Mattoangin, Makassar, pada Minggu (28/7/2019) sore.
Diketahui suporter tersebut bernama Safri Nurdin (19), warga Tangalla, Desa Kanjilo, Kecamatan Barombong, Gowa, Sulawesi Selatan.
Akibatnya, dada safri tertancap anak panah dan harus menjalani perawatan di ruang IGD RS Labuang Baji, Makassar.
Safri mengaku tiba-tiba saja dirinya diserang oleh tiga orang yang berboncengan dengan motor.
Baca Juga: Giliran Tangan Kanan Valentino Rossi Tanggapi Isu Pensiun The Doctor
"Tidak tahu, tiba-tiba diserang pas di luar," ujar Safri.
Sementara teman korban, Wahyu Sulfitra (17) mengungkapkan, penyerangan tersebut terjadi saat ia dan beberapa iring-iringan suporter PSM hendak meninggalkan stadion.
"Karena pertandingan ditunda, jadi kami keluar sambil bernyanyi-nyanyi," kata Wahyu.
"Tiba-tiba ada tiga orang berboncengan mengeluarkan badik hendak menikam Safri, namun, dia berhasil menghindar."
Baca Juga: Laga PSM Makassar Vs Persija Ditunda, PSSI Ingkar Janji Lagi?
"Lalu temannya yang lain melepaskan anak panah dan mengenai dadanya," ujarnya.
Hingga kini, anak panah yang terbuat dari paku dan serabut tali rafia tersebut masih menancap di dada Safri.
Belum diketahui siapa pelaku yang memanah Safri.
Namun, Wahyu meyakini bahwa pelaku bukan oknum suporter PSM karena tidak mengenakan atribut tim.
Baca Juga: Final Piala Indonesia - Pertandingan Ditunda atau Persija Walk Out?
"Mereka tidak pakai baju PSM, pasi ada di rekaman CCTV, karena saya lihat ada CCTV di sekitar lokasi," ucap Wahyu.
Pertandingan antara PSM Makassar dan Persija Jakarta ditunda oleh PSSI karena alasan keamanan.
Laga yang seharusnya digelar pada Minggu (28/7/2019) pukul 15.30 WIB, ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.
Baca Juga: Kata Adik Marc Marquez soal Kans Tampil di Kelas Premier MotoGP 2020
Baca Juga: Link Live Streaming Semen Padang vs Persebaya, Sama-sama Tak Komplet
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | TribunTimur.com |
Komentar