BOLASPORT.COM - Mantan pemain Toronto Raptors, Jeremy Lin, khawatir dengan nasibnya yang kini berstatus free agent setelah meninggalkan Toronto Raptors.
Jeremy Lin menjadi juara NBA musim ini bersama Toronto Raptors. Namun, kontribusinya sangat minim.
Rataan waktu mainnya hanya 3,4 menit dari delapan pertandingan playoff yang dijalani Raptors.
Dalam kemunculannya di sebuah acara televisi di Taiwan, Lin mengungkapkan perasaan frustrasinya.
"Saya harus menjalani tur Asia setelah musim berakhir dan sejujurnya itu hal terakhir yang ingin saya lakukan. Sebab, saya tahu saya harus tetap tersenyum selama enam pekan," tutur Lin.
"Saya harus bicara soal kejuaraan yang menurut saya tidak pantas saya dapatkan. Saya juga harus bicara soal masa depan di olahraga meski saya tak tahu apakah saya masih punya kans di olahraga ini. Hal itu berat dan memalukan," ujar dia melanjutkan.
Dia pun mengaku bahwa masa depannya masih tak pasti.
Baca Juga: Grizzlies Juara NBA Summer League, Brandon Clarke Jadi Sorotan
"Setiap tahun rasanya semakin sulit. Katanya, Anda harus bangkit saat terjauh. Hanya saja, momen jatuh saat ini seperti titik terendah untuk saya. Tidak memiliki klub rasanya sangat berat karena NBA seperti sudah berpaling dari saya," kata Lin lagi.
View this post on Instagram
Nama Jeremy Lin mencuat pada 2012 saat memperkuat New York Knicks.
Akan tetapi, kariernya kerap terhadap oleh cedera dan kesulitannya menjaga konsistensi penampilan.
Pada musim kesembilannya di NBA pada musim 2018-2019, Lin yang juga lulusan Universitas Harvard tersebut pindah ke Toronto Raptors dari Atlanta Hawks.
Lin pun juga menjadi pemain Asia-Amerika pertama yang memenangi titel NBA.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | ESPN |
Komentar