BOLASPORT.COM - Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra, mengimbau agar pemain tetap menjaga emosi saat laga melawan PS Tira-Persikabo pada pekan ke-12 Liga 1 2019 di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang, Jumat (1/8/2019).
Hal ini disampaikan setelah adanya insiden pada laga Persela Lamongan melawan Borneo FC yang berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Senin (29/7/2019).
Dalam pertandingan tersebut, para pemain Persela Lamongan sempat emosi dengan wasit pertandingan, Wawan Rafiko yang memberikan penalti kepada tim Borneo FC.
Wawan Rafiko sempat menjadi perhatian besar penikmat sepak bola karena penalti diberikan untuk Borneo FC.
Baca Juga: PSIS Vs Tira-Persikabo , Jafri Sastra Bicara Rekor Tuan Rumah
Dia sempat memberikan dua kartu merah masing-masing untuk Wahyudi Hamisi dan kiper Persela Lamongan, Dwi Kuswanto menit ke-90+1.
Alhasil pertandingan berakhir dengan skor imbang 2-2 dan kedua tim harus puas meraih satu poin.
Jafri Sastra tidak ingin kasus Persela Lamongan menular pada laga PSIS Semarang melawan PS Tira Persikabo.
"Banyak pengalaman-pengalaman kita pada laga sebelumnya, apa yang sudah kita lihat di televisi seperti kemarin kasus Persela," kata Jafri Sastra.
Baca Juga: Gelandang PSIS Bertekad Cetak Gol Demi Tumbangkan Tira Persikabo
"Ini tidak boleh kembali terjadi khususnya kepada tim kita," ujar Jafri Sastra.
Dikutip BolaSport.com dari laman Tribun Jateng, Kamis (1/8/2019) Jafri Sastra berharap pemain PSIS Semarang fokus selama pertandingan berlangsung hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
Dia berpesan agar pemain menunjukan kedisiplinan dan perjuangan keras saat menghadapi PS Tira-Persikabo.
"Jadi artinya anak-anak harus fokus ke pertandingan. Bagaimana kita dari menit ke menit harus bermain fight dan disiplin untuk meraih poin," kata Jafri Sastra.
PSIS Semarang hingga pekan ke-12 Liga 1 2019, berhasil menempati posisi kesembilan dengan koleksi 14 poin.
Ada pun PS Tira-Persikabo menjadi pemuncak klasemen sementara Liga 1 2019 dengan 23 poin.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Tribunjateng.com |
Komentar