BOLASPORT.COM - Kondisi lini serang Persib Bandung, yang salah satunya diisi Ezechiel N'Douassel, pada Liga 1 2019 sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan capaian musim lalu.
Ezechiel N'Douassel bersama Persib Bandung sampai pekan ke-12 Liga 1 2018 soal ketajaman lebih bagus dibandingkan dengan saat ini.
Pada pekan ke-12 Liga 1 2019, Persib hanya menempati posisi 11 dengan capaian 13 poin dari 12 laga yang telah dijalani.
Tidak hanya itu, produktivitas gol Persib juga jauh menurun dibanding musim lalu.
Baca Juga: Jelang Derbi Suramadu, Persebaya Surabaya Fokus Perbaiki Pertahanan
Persib pada pekan ke-12 musim lalu mampu mencetak 18 gol.
Sedangkan saat ini, tim dengan julukan Maung Bandung itu hanya dapat mengemas 11 gol.
Memburuknya torehan gol tersebut tentu membuat lini serang Persib menjadi sorotan.
Sebagai pembanding, penyerang Persib, Ezechiel N'Douassel musim lalu dapat mencetak 11 gol sampai pekan ke-12 Liga 1 2018.
Baca Juga: Hasil Piala AFF U-18, Thailand Gagal Menang atas Singapura, Australia Pesta Gol
Musim ini pada pekan yang sama, Ezechiel hanya bisa membobol gawang lawan sebanyak 3 kali.
Kondisi ini membuat jajaran pelatih dan manajemen Persib berencana untuk mendatangkan penyerang baru pada bursa transfer mendatang.
“Kami tidak bisa lihat dari satu sisi," ujar pelatih fisik Persib, Yaya Sunarya yang dikutip Bolasport.com dari Kompas.com pada Rabu (7/8/2019).
"Misalnya, dia sebagai striker kemudian dia menurun ketajamannya."
Baca Juga: Pemain Leicester City Gagalkan Indonesia ke Final Piala AFF U-15 2019
"Tentunya, kami tahu, kalau dibandingkan dengan musim lalu, Persib punya dua striker,” ucapnya.
Yaya menjelaskan, bahwa ketajaman Ezechiel pada musim lalu dipengaruhi oleh adanya Jonathan Baumann sebagai pasangan duetnya.
“Satu lagi yang berbeda adalah kami masih mencari satu striker yang dapat mendampingi Ezechiel, sehingga dia tidak terlalu liar (mencari bola)," kata Yaya.
"Tentunya, kami sudah coba semuanya, baik dari Ezechiel sendiri maupun support yang diberikan untuk dia,” tuturnya.
Baca Juga: Jelang MotoGP Austria 2019 - Valentino Rossi Merasa Pesimistis
Untuk itu, Yaya berharap para pendukung Persib dapat bersabar dengan kondisi yang ada.
Sebab, tim akan terus bekerja membenahi kekurangan yang ada.
Selain itu, semangat untuk kembali bangkit seusai kalah dalam tiga pertandingan terakhir tetap harus ada.
“Kondisi mental pemain tentunya tidak mudah setelah kami mengalami kekalahan," ucap Yaya.
Baca Juga: Pelatih Timnas U-18 Indonesia Bicara Kekuatan Timor Leste di Piala AFF
"Karena di satu sisi, kami secara teknis pertandingan mengalami perkembangan yang progresif."
"Namun dari hasil sebelumnya tentu tidak mudah bagi kami semua, terutama pemain,” ujarnya.
Yaya menambahkan, seluruh jajaran pelatih Persib berusaha untuk membangkitkan kembali kondisi mental pemain sesai mengalami rentetan hasil buruk.
"Kami berusaha memperbaiki sisi psikologis dari para pemain, tentunya dengan sharing, saling menguatkan, bahwa kita dalam tim tidak sendiri," tutur Yaya.
"Jadi siapa pun lawan kami nanti, pada pertandingan berikutnya itu adalah target tim selanjutnya untuk mendapatkan hasil yang maksimal."
Baca Juga: Pelatih Timnas U-18 Indonesia Bicara Kekuatan Timor Leste di Piala AFF
"Karena hanya dengan itu, kami bisa keluar dari semua ini,” katanya menambahkan.
Persib selanjutnya akan bertandang ke markas Persela Lamongan, Stadion Surajaya pada Kamis (8/8/2019).
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar