BOLASPORT.COM - Legenda timnas Argentina, Diego Maradona, menuai efek jangka panjang dari tekel keras para mantan lawannya.
Diego Maradona menjalani operasi penyembuhan radang pada lutut kanan di Clinica Ovios, Buenos Aires, 24 Juli 2019.
Pria berumur 58 tahun itu kini sudah bisa berjalan normal.
Baca Juga: VIDEO - Gol ala Messi Pupuskan Asa Indonesia Juara Piala AFF U-15 2019
Diakui sang legenda, peradangan tersebut merupakan imbas dari hantaman-hantaman yang diterimanya semasa aktif sebagai pemain.
"Kaki kanan saya dioperasi karena yang paling kena dampak," tutur jawara Piala Dunia 1986 itu seperti dikutip BolaSport.com dari MARCA.
Maradona sendiri merupakan seorang kidal.
Namun, justru kaki kanan ia yang terdampak.
Baca Juga: Tendang Pemain Termahal Barcelona, Buka Jalan untuk Neymar
Baca Juga: VIDEO - Eden Hazard Cetak Gol Debut untuk Real Madrid dengan Teknik Hafalan
"Semua orang membicarakan kaki kiri saya. Akan tetapi, yang mendukung saya ketika menendang adalah kaki kanan," tutur Maradona.
"Kaki kanan menopang semua tendangan. Sebagai imbasnya, mereka menendang kiri saya," ucap eks kapten Napoli itu.
Dewa sepak bola Argentina, demikian orang-orang menjuluki Maradona, punya prestasi mentereng di klub maupun timnas.
Selain merasakan jadi juara dunia, ia dua kali membawa Napoli ke tangga juara Liga Italia dan satu Liga Europa (dulu Piala UEFA).
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Marca |
Komentar