BOLASPORT.COM - Eks striker Manchester United, Dimitar Berbatov punya saran setelah Setan Merah punya uang hasil penjualan Romelu Lukaku.
Manchester United sah menjual Romelu Lukaku ke Inter Milan pada Kamis (8/8/2019) waktu setempat.
Berkat penjualan Romelu Lukaku, Manchester United mendapat uang 65 juta euro (sekitar Rp 1 triliun) menurut Transfermarkt yang dikutip BolaSport.com.
Dengan uang sebanyak itu, Manchester United bisa saja mencari pengganti Romelu Lukaku di sektor serangan.
Baca Juga: Sudah Datangkan 3 Pemain, Manchester United Masih Punya Lubang Serius
Hanya, Dimitar Berbatov punya pandangan lain soal harus diinvestasikan ke mana duit yang diperoleh Setan Merah.
"Mereka butuh gelandang jangkar yang bisa memberikan Paul Pogba kebebasan untuk menciptakan peluang bagi tim," tutur Berbatov, seperti dikutip BolaSport.com dari laman Manchester Evening News.
"Pogba harus memastikan diri ada seseorang di belakangnya yang bisa diandalkan."
"Dengan begitu, Pogba bisa bebas ke depan dan menciptakan assist," ucapnya lagi.
Baca Juga: Saddil Ramdani Cetak Gol Sekaligus Sejarah pada Piala Malaysia 2019
Baca Juga: 2 Resep yang Harus Dilahap Liverpool agar Juarai Liga Inggris
Sepanjang bursa transfer musim panas 2019, Manchester United telah dikait-kaitkan dengan beberapa gelandang.
Dua di antaranya adalah pemain Newcastle United, Sean Longstaff, dan kapten Sporting CP, Bruno Fernandes.
Dengan uang penjualan Lukaku, secara matematis Setan Merah bisa merekrut Lonsgtaff yang nilai pasarannya 7 juta euro (sekitar Rp 111,1 miliar).
Atau, mereka membeli Fernandes yang dihargai 55 juta euro (sekitar Rp873,4 miliar).
Hanya, hingga jendela transfer pembelian di Liga Inggris ditutup pada Kamis (8/8/2019), Man United tak membeli satu pun gelandang.
Praktis, mereka kini hanya bisa meminjam pemain hingga bursa transfer musim panas 2019 ditutup pada 31 Agustus.
Baca Juga: Saddil Ramdani Cetak Gol Sekaligus Sejarah pada Piala Malaysia 2019
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | transfermarkt.com, manchestereveningnews.co.uk |
Komentar