BOLASPORT.COM - Keinginan Johann Zarco untuk menyudahi kontrak dengan tim Red Bull KTM pada akhir musim ini membuka spekulasi terhadap calon penggantinya kelak.
Satu nama yang paling santer disebut adalah Dani Pedrosa.
Saat ini, eks pembalap MotoGP itu tengah menikmati peran barunya sebagai pembalap penguji untuk tim Red Bull KTM.
Baca Juga: Ahsan/Hendra Bersikap Realistis Jelang Kejuaraan Dunia 2019
Namun, dengan adanya perubahan mendadak yang melibatkan Johann Zarco, Dani Pedrosa menjadi sosok paling realistis untuk mengisi kekosongan tersebut nantinya.
Hanya, bukan pekerjaan mudah bagi kubu KTM untuk meyakinkan Pedrosa kembali ke lintasan balap sebagai pembalap utama, bukan pembalap penguji.
"Pilihan saya untuk tim Red Bull KTM adalah menduetkan Pol Espargaro dengan Dani Pedrosa," ucap Hubert Trunkenpolz, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Akan tetapi, Dani telah menandatangani kontrak sebagai pembalap penguji dan secara eksplisit menyatakan bahwa dia tak ingin lagi untuk balapan," kata Trunkenpolz lagi.
"Namun, kami mempunyai situasi yang baru saat ini. Dani Pedrosa akan menjadi solusi yang tepat," ucap dia melanjutkan.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Johann Zarco ingin menyudahi kontrak dengan Red Bull KTM lebih cepat lantaran gagal menampilkan performa yang diharapkan oleh tim.
Terkini, Zarco hanya bisa finis di urutan ke-12 pada balapan MotoGP Austria 2019 yang berlangsung di Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Minggu (11/8/2019).
Hasil finis Zarco itu bahkan lebih buruk dari pembalap tim satelit KTM (KTM Tech3), Miguel Oliveira, yang menyelesaikan balapan di posisi kedelapan.
Padahal, musim lalu Zarco mampu menuntaskan kejuaraan dunia MotoGP di peringkat keenam dengan raihan 158 poin.
Baca Juga: Selalu Tampil Buruk, Johann Zarco Ingin Akhiri Kontraknya dengan KTM
Bukan hanya pada hasil balapan MotoGP Austria 2019, rekan satu tim Pol Espargaro itu kini juga tertinggal empat poin dari Miguel Oliveira pada tabel klasemen sementara pembalap.
Hingga berakhirnya balapan ke-11 MotoGP 2019, pembalap berusia 29 tahun itu hanya mampu meraih total 22 poin.
Johann Zarco sebetulnya memiliki ikatan kontrak dengan KTM hingga akhir musim 2020.
Akan tetapi, penampilan yang tak kunjung membaik membuat dia meminta untuk mengakhiri durasi kontrak bersama Red Bull KTM lebih awal dari kesepakatan sebelumnya.
Sejauh ini, hasil terbaik yang diraih Zarco bersama tim Red Bull KTM adalah menempati finis di urutan ke-10 saat tampil pada MotoGP Catalunya 2019.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar