Faktor itu diprediksi bakal menambah kemeriahan berlangsungnya Kejuaraan Dunia 2019 pada pekan depan.
Pihak penyelenggara pun sudah merilis harga tiket pertandingan Kejuaraan Dunia 2019 yang terbagi dalam tiga kategori.
Sementara tribune B yang sejajar dengan lapangan pertandingan bakal digunakan untuk pemegang tiket VIP dan baru bisa dipakai pada Jumat (23/8/2019).
Dilansir BolaSport.com dari ticketcorner.ch, harga tiket berlaku progresif dan meningkat seiring dengan berjalannya kompetisi.
Berdasar laman tersebut, tiket termurah Kejuaraan Dunia 2019 dibanderol dengan harga 19,80 CHF (Swiss Franc) atau sekitar 290.000 rupiah.
Tiket itu tersedia untuk kategori 3 tribune A dan B, notabene paling jauh dari lapangan, selama empat hari pertama penyelenggaraan Kejuaraan Dunia 2019.
We're pleased to announce that a limited amount of additional tickets in sector 'B' right below the VIP-sector with an outstanding view on all courts is now available for the Quarterfinals, Semifinals and Finals! https://t.co/Reoa2ubRN3 pic.twitter.com/2PukLa9oSG
— basel2019official (@basel2019ofcl) July 4, 2019
Dibanding dengan Indonesia Open 2019, turnamen bergengsi dunia dengan kategori BWF World Tour Super 1000, tiket Kejuaraan Dunia 2019 itu bisa 10 kali lipat lebih mahal.
Sebagai gambaran, pada Indonesia Open 2019 yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, beberapa waktu yang lalu, tiket termurah tercatat dipatok dengan harga Rp25.000 untuk kelas reguler.
Faktor nilai tukar uang serta daya beli masyarakat Swiss dan Indonesia yang berbeda memang menjadi salah satu faktor ketimpangan dapat terjadi.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | Basel2019.org |
Komentar