BOLASPORT.COM - Ketiadaan Neymar berpengaruh pada kondisi Paris Saint-Germain ketika dikalahkan 1-2 oleh Rennes dalam laga pekan kedua Liga Prancis 2019-2020.
Neymar absen membela Paris Saint-Germain (PSG) ketika timnya melawat ke kandang Rennes pada pekan kedua Liga Prancis 2019-2020.
Neymar tidak dimasukkan dalam skuad inti Thomas Tuchel karena sedang dalam pemulihan cedera ankle yang diderita sejak Juni lalu.
Absennya bintang asal Brasil tersebut berimbas pada kekalahan 1-2 Paris Saint-Germain (PSG) di Stadion Roazhon Park, Minggu (18/8/2019).
Baca Juga: Roberto Mancini Sesalkan Juventus yang Usir Anak Ajaibnya
Di sisi lain, masa depan Neymar juga menjadi pergunjingan menyusul keinginannya untuk pergi dari PSG pada bursa transfer musim panas 2019.
Pelatih PSG, Thomas Tuchel, pun menuntut klubnya untuk mempertahankan Neymar setelah hasil minor di laga melawan Rennes.
Thomas Tuchel bersikeras bahwa pemain 27 tahun itu tidak boleh pergi dari PSG apabila Les Parisiens tidak bisa mencari penggantinya.
"Kami tidak bisa kehilangan Neymar tanpa menemukan penggantinya," kata Tuchel dilansir BolaSport.com dari Canal+.
Baca Juga: Ingin Bahagiakan Semua Orang, Solskjaer Rela Simpan 7 Bek Tengah
"Jika Neymar bertahan, kami akan memiliki seorang pemain yang dapat membawa kami pada kemenangan."
"Saya masih memiliki keyakinan yang sama bahwa jendela transfer masih terbuka dan ini tidak akan berakhir sekarang atau besok."
"Situasinya saat ini jelas dan tidak ada yang berubah," ujar Tuchel menambahkan.
Neymar memperkuat PSG di Liga Prancis setelah memecahkan rekor transfer ketika diboyong dari Barcelona senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,49 triliun) pada 2017 silam.
Baru dua musim berjalan, penyerang asal Brasil tersebut mulai tidak kerasan akibat liga yang tidak kompetitif dan perselisihannya dengan petinggi klub.
Selama dua tahun itu pula Neymar telah memainkan 58 pertandingan bareng PSG di semua ajang dengan membukukan 51 gol dan 29 assist.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Goal.com/en, Canal + |
Komentar