Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kejuaraan Dunia 2019 - Sempat Kesulitan Lawan Wakil Sri Lanka, Tommy Sugiarto Ungkap Hal Ini

By Nestri Yuniardi - Senin, 19 Agustus 2019 | 21:45 WIB
Tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, saat mengembalikan shuttlecock ke arah Niluka Karunaratne (Sri Lanka), di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Senin (19/8/2019).
BADMINTON INDONESIA
Tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, saat mengembalikan shuttlecock ke arah Niluka Karunaratne (Sri Lanka), di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Senin (19/8/2019).

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, mengungkap alasan sempat tertinggal jauh dari tunggal putra Sri Lanka pada babak kesatu Kejuaraan Dunia 2019.

Tommy Sugiarto sudah memastikan satu tempat di babak kedua Kejuaraan Dunia 2019.

Kepastian tersebut didapat setelah Tommy Sugiarto memenangi laga babak kesatu kontra Niluka Karunaratne dengan skor 21-18, 21-12.

Diakui oleh Tommy, dirinya sempat bermain terlalu berhati-hati.

Hal itu terlihat pada gim kesatu, di mana Tommy justru sempat tertinggal jauh hingga 9-4.

Baca Juga: Hasil Kejuaraan Dunia 2019 - Jonatan Menangi Laga atas Wakil Inggris

Beruntung, pemain yang kini berada di jalur profesional itu mampu mengambil kembali kendali permainan.

"Di awal-awal saya main terlalu hati-hati. Jadi saya tidak enak untuk masuk ke permainan saya. Tapi di pertengahan game saya mencoba untuk bisa lebih enjoy dan menikmati," ucap Tommy, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Pada awal gim,  lawan lebih siap buat menyerang. Tapi pas ada peluang untuk menyamakan kedudukan, saya langsung ambil. Dia juga tidak bisa membaca permainan saya,” ujarnya.

Putra salah satu legenda hidup bulu tangkis, Icuk Sugiarto, itu pun menyebut bahwa lawannya memiliki daya juang yang tinggi.

Hal itu lantas membuat Tommy mesti bekerja lebih keras demi mengamankan satu slot babak kedua Kejuaraan Dunia 2019.

“Meskipun tertinggal, lawan tidak putus asa. Itu yang agak menyulitkan saya. Jadi saya harus menaikkan speed saya. Saya harus bisa tahan poin dan tidak membiarkan lawan berkembang," ucap Tommy,

" Dia bukan pemain yang mengandalkan teknik, tapi punya stamina yang bagus," kata Tommy.

Pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2019, Tommy sudah ditunggu oleh Jan O Jorgensen (Denmark).

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Anthony Akui Penampilannya Belum Memuaskan

Secara head-to-head, Tommy masih kalah 1-2 dari Jorgensen. Meski begitu, dia tetap optimistis melawan eks raja bulu tangkis dunia itu.

"Saya dan Jan O sudah sama-sama tahu permainan. Yang bisa membedakan di lapangan nanti adalah stamina dan ketenangan fokus di lapangan,” kata Tommy.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Kondisi Angin Buat Okuhara Optimistis

Tommy merupakan peraih medali perunggu World Championships 2014. Tahun ini ia berharap bisa kembali mencetak prestasi cemerlang. Meski, diakui Tommy, lawan-lawan kedepannya bukan pemain yang mudah untuk ditaklukkannya.

“Saya sudah beberapa kali ikut World Championships. Jadi pasti saya ingin hasil yang terbaik. Sebelumnya saya pernah dapat bronze medal, pengennya sekarang bisa sama atau bahkan lebih." 

"Tapi saya fokus satu demi satu babak dulu, karena ini tidak mudah. Apalagi sekarang saya merupakan pemain independen,” kata Tommy.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Badminton Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X