BOLASPORT.COM - Juventus dikabarkan berencana mendatangkan Ivan Rakitic dari Barcelona pada sisa jendela transfer musim panas ini dengan mengikutkan dua pemain milik mereka sebagai bagian kesepakatan transfer.
Ivan Rakitic telah 5 musim mengabdi di Barcelona sejak diboyong dari Sevilla pada 2014 silam.
Nasib Ivan Rakitic pada musim panas ini mulai rawan meski kerap menjadi pemain inti di Barcelona.
Kehadiran Frenkie de Jong dan keingingan Barcelona memulangkan Neymar menjadi penyebabnya.
Baca Juga: Candaan Juergen Klopp soal Kontraknya Bisa Bikin Was-was Liverpool
Situasi yang tengah dialami oleh gelandang asal Kroasia tersebut dipantau oleh Juventus.
Direktur olahraga Juventus, Fabio Paratici, terlihat berada di Barcelona guna melakukan pembicaraan terkait transfer Rakitic.
Rakitic sendiri merupakan target lama Juventus.
Menurut laporan Tuttosport, Rakitic dipilih juara Liga italia 2018-2019 itu karena dianggap sebagai solusi ideal bagi lini tengah mereka.
Baca Juga: Demi Neymar, Barcelona Siap Lego Satu Anggota Eks Trio MSN ke Juventus
Padahal saat ini stok pemain Si Nyonya Tua di lini tengah tengah melimpah seiring kedatangan Aaron Ramsey dan Adrien Rabiot.
Guna memuluskan rencananya, Juventus berniat melakukan kesepakatan dengan Barcelona untuk mendapatkan Rakitic melalui barter pemain.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Si Nyonya Tua berniat menukarkan dua pemainnya yakni Emre Can dan Mario Mandzukic sebagai bagian pertukaran dengan Rakitic.
Emre Can dan Mandzukic nasibnya di Juventus juga dalam posisi tidak bagus.
Baca Juga: Demi Neymar, Barcelona Siap Lego Satu Anggota Eks Trio MSN ke Juventus
Kedua pemain tersebut telah ramai dibicarakan bakal pergi pada bursa transfer musim panas ini.
Selain mengincar Rakitic, pihak Juventus juga menginginkan pemain muda El Barca yaitu Juan Miranda.
Kedatangan Junior Firpo dari Real Betis membuat peluang Juan Miranda juga menipis untuk bermain di Barcelona.
Pada kesempatan inilah Fabio Paratici berniat memboyongnya selain menggaet Rakitic pada sisa jendela transfer musim panas ini.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Marca, Tuttosport |
Komentar