BOLASPORT.COM - Para pemain PSS Sleman dihimbau untuk berhati-hati terhadap kolektivitas permainan calon lawannya, PSM Makassar.
PSS Sleman akan menjamu PSM Makassar di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman pada Jumat (22/8/2019).
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro meminta para pemainnya mewaspadai kolektivitas yang dimiliki PSM Makassar.
Hal itu disebabkan dia sudah melihat rekam jejak tim berjulukan Juku Eja tersebut dalam beberapa pertandingan terakhirnya.
Baca Juga: 5 Hal yang Membuat MotoGP Inggris 2019 Layak untuk Dinantikan
Seusai menjuarai Piala Indonesia 2018, grafik permainan PSM Makassar dinilai Seto cenderung meningkat.
Penilaian tersebut diperkuat dengan hasil tiga pertandingan terakhir mereka yang mampu menuai dua kemenangan dan sekali kalah.
Terakhir, PSM Makassar mampu menaklukkan Persib Bandung dengan skor 3-1 di Stadion Andi Mattalatta, Kota Makassar pada Minggu (18/8/2019).
"PSM adalah tim yang punya kualitas dari pemain dan segi kolektivitas," ujar Seto dikutip BolaSport.com dari TribunJogja.com.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Dunia 2019 - Ahsan/Hendra Jadi Wakil Pertama Indonesia yang Lolos ke Perempat Final
"Apalagi mereka juga baru juara piala Indonesia."
"Kedalaman tim dari skuad ini cukup bagus," ucapnya.
Pelatih 45 tahun tersebut juga menilai PSM Makassar berpeluang keluar sebagai juara Liga 1 2019.
Pernyataan tersebut didasari dari banyaknya poin yang diraih PSM, meski pertandingan yang dilalui masih sedikit ketimbang klub-klub lain.
Baca Juga: Butuh Gelandang Jangkar, Conte Ngebet Datangkan Vidal ke Inter Milan
PSM Makassar berada di posisi kedelapan dengan mengemas 19 poin dari 10 kali bertanding.
"Saya pikir, mereka baru main 10 kali, poin mereka cukup banyak, ya salah satu kandidat juara juga," kata Seto.
"Untuk besok, harapannya motivasi pemain kami lebih dan cara bermainnya bisa lebih juga dibanding saat lawan Tira-Persikabo," tuturnya mengakhiri.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | TribunJogja.com |
Komentar