BOLASPORT.COM - Persiapan Juventus menuju Liga Italia 2019-2020 menghadapi sedikit masalah terkait pelatih mereka, Maurizio Sarri.
Pada awal pekan ini, Maurizio Sarri didiagnosis terserang pneumonia.
Pneumonia atau dikenal juga dengan istilah paru-paru basah adalah infeksi yang mengakibatkan peradangan pada kantong-kantong udara di salah satu atau kedua paru-paru.
Pada penderita pneumonia, sekumpulan kantong-kantong udara kecil di ujung saluran pernapasan dalam paru-paru (alveoli) akan meradang dan dipenuhi cairan atau nanah.
Akibatnya, penderita mengalami sesak napas, batuk berdahak, demam, atau menggigil.
Sampai menjelang kick-off Liga Italia 2019-2020 pada akhir pekan ini, Sarri belum sembuh total dari sakit pneumonia-nya itu.
Juventus akan mengawali langkah di Liga Italia 2019-2020 dengan menghadapi Parma pada Sabtu (24/8/2019).
Juventus tidak mau mengambil risiko dan menegaskan bahwa Sarri akan "dibebastugaskan" untuk sementara sampai penyakitnya benar-benar sembuh.
Baca Juga: Demam Mario Balotelli di Brescia: Foto Bareng Mantan Raja Gol Tertua Serie A
Baca Juga: AC Milan, Starting XI Tanpa Pemain Baru pada Pekan Pertama Liga Italia
Dalam pernyataan resminya, Juventus menegaskan bahwa Maurizio Sarri tidak akan mendampingi Juventus dalam dua laga pertama Serie A 2019-2020.
Selain saat menghadapi Parma, Sarri juga tidak akan berada di bangku cadangan ketika Juventus melawan Napoli pada 31 Agustus.
Laga melawan Napoli padahal merupakan pertandingan yang spesial bagi Sarri.
Dia pernah menangani Napoli menjadi pesaing kuat Juventus di Liga Italia pada selang 2015-2018.
"Maurizio Sarri sudah menjalani tes pada hari ini, yang menunjukkan perkembangan bagus."
"Untuk membantunya sembuh secara total dari pneumonia, Sarri tidak akan berada di bangku cadangan dalam dua laga pertama Serie A melawan Parma dan Napoli," begitu isi pernyataan resmi Juventus yang dikutip Bolasport.com dari Tuttomercatoweb.
Baca Juga: Iming-iming Ban Kapten Bantu Dzeko Putuskan Bertahan di Roma
Baca Juga: Jadwal Liga Italia Pekan Pertama - Parma Vs Juventus Laga Pembuka
Jadi, yang mendampingi Juventus di pinggir lapangan dalam dua pertandingan itu adalah asisten Sarri, Giovanni Mastusciello.
Sementara untuk jumpa pers, direktur klub, Pavel Nedved, sesekali akan membantu memberikan keterangan.
Akan tetapi, di belakang layar, Sarri masih akan terlibat aktif menangani tim.
Dia rutin mengunjungi pusat latihan Juventus untuk berkoordinasi dengan para stafnya.
Sarri dikenal sebagai pelatih yang sangat suka merokok.
Dia bahkan pernah mengaku merokok sampai 60 batang per hari.
Kebiasaannya itu mungkin berpengaruh pada kondisinya sekarang yang menderita pneumonia.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tuttomercatoweb |
Komentar