Baca Juga: Andy Ruiz Jr Sesumbar Bisa Kalahkan Anthony Joshua di Arab Saudi
Dalam pengakuannya, Valentino Rossi terkejut dengan hukuman dari steward itu karena tidak merasa melewati batas saat melewati tikungan 6.
"Motornya tidak terasa seperti ketika melewati area hijau," kata Rossi, dilansir BolaSport.com dari Motorsport. "Biasanya Anda menyadarinya, seperti yang saya alami di GP Belanda."
Pembalap berjuluk The Doctor itu berpendapat bahwa pengaturan garis pembatas itu tidak ideal karena garis putih setelah kerb berakhir tiba-tiba.
"Jika dapat memperpanjang garis putih itu, mungkin akan lebih mudah bagi steward untuk tidak terus-terusan mengecek apakah kami melewati garis hijau atau tidak," tutur Rossi.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia BWF 2019 - 'Tamparan' Bawa Greysia/Apriyani Amankan Medali
"Ini masalah keselamatan. Seharusnya, ada rumput di sana, tetapi aspal ditambahkan karena Anda keluar dari tikungan itu sangat cepat, dan jika menyentuh rumput akan berbahaya.
"Dengan menggunakan aspal, Anda membuatnya lebih aman, tetapi masalah muncul ketika pembalap mulai memanfaatkan area itu.
"Ini seperti teknologi hawk-eye di tenis. Jika Anda menyentuh garis putih artinya masuk, jika tidak artinya keluar. Bagaimanapun, ini peraturan yang bagus," tandasnya.
Setelah pertemuan Komisi Keselamatan dengan para pembalap, FIM Steward memperpanjang jalur keluar belokan Chapel menjadi 30 meter lebih panjang.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com, motorsport.com |
Komentar