BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Anders Antonsen, optimistis bisa meraih medali emas Kejuaraan Dunia 2019 dan mengalahkan juara bertahan, Kento Momota, pada babak final, Minggu (25/8/2019) waktu setempat.
Anders Antonsen melaju ke babak final usai mengalahkan Kantaphon Wangcharoen (Thailand), 21-15, 21-10, pada babak semifinal di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Sabtu (24/8/2019).
Hasil itu membawa Antonsen bertemu juara bertahan sekaligus unggulan pertama Kejuaraan Dunia 2019, Kento Momota.
Antonsen dan Momota pernah bertemu sebanyak empat kali.
Terakhir, keduanya bersua pada final Indonesia Masters 2019, 27 Januari lalu.
Antonsen membuat kejutan dalam pertandingan yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta tersebut.
Meski Momota lebih diunggulkan dan mendapat dukungan penonton, Antonsen menang 21-16, 14-21, 21-16 atas Momota.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Cuma 1 Wakil di Final, China Torehkan Hasil Terburuk?
Antonsen optimistis bisa mengulang hasil tersebut.
"Memenangi pertemuan terakhir dengan Kento Momota adalah perasaan yang menyenangkan. Saya akan tampil percaya diri dan menikmati pertandingan melawan dia," ujar Antonsen, dikutip BolaSport.com dari situs BWF.
"Final Kejuaraan Dunia adalah satu pertandingan terbesar yang bisa Anda jalani sebagai atlet," kata dia melanjutkan.
Sosok yang menjadi finalis Indonesia Open 2019 juga mengaku pencapaiannya sulit diungkapkan dengan kata-kata.
"Sulit menggambarkan perasaan saya saat ini. Saya sudah memimpikan tampil di Kejuaraan Dunia sejak saya mulai bermain bulu tangkis. Rasanya luar biasa," tutur Antonsen.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar