BOLASPORT.COM - Timnas U-15 Indonesia asuhan Bima Sakti menang pada partai kedua sebuah turnamen di Qatar.
Timnas U-15 Indonesia berhasil menaklukkan Maladewa dengan skor 4-0 pada U-16 Four Nations Tournament 2019 di Doha, Qatar, Selasa (27/8/2019).
Laga di Aspire Dome tersebut, timnas U-15 Indonesia berhasil menjalankan permainan yang menyerang dengan dominasi penguasaan bola.
Pelatih Bima Sakti selepas laga mengatakan, kemenangan yang diraih anak asuhnya menjadi bekal yang bagus untuk menjaga moral bermain tim ini.
”Kemarin, kami memang kalah saat lawan Qatar,” kata Bima Sakti yang dikutip BolaSport.com dari situs PSSI.
”Namun secara permainan, kami sangat bangga dengan mereka.”
Baca Juga: Timnas U-15 Indonesia Diuji Tim Kuat Asia dan Eropa, Ini Kata Bima Sakti
”Kami bermain lebih baik dan hari ini. Alhamdulillah, kami mendapatkan hasil positif pada pertandingan itu,” tutur Bima.
Baca Juga: Dipanggil Timnas Indonesia, Pemain Ini Tak Tampak di Liga Thailand
Bima juga mengaku mencoba beberapa pemain yang baru bergabung.
”Saya cukup puas mereka bisa cukup cepat beradaptasi,” ucap Bima Sakti.
”Kami tinggal asah kembali pemahaman taktik mereka.”
”Hal itu ingin kami siapkan sehingga mereka punya pegangan opsi dan dalam pertandingan para pemain ini bisa improvisasi,” katanya.
Sebelum menang dari Maladewa, timnas U-15 Indonesia menang 1-2.
Untuk partai terakhir pada turnamen ini, timnas U-15 Indonesia bersua Yordania, Kamis (29/8/2019).
Baca Juga: Piala Dunia U-20 2021, Indonesia yang Paling Berani se-Asia Tenggara
Pencetak gol timnas U-15 Indonesia ke gawang timnas U-15 Maladewa adalah Wahyu Agung Drajat Mulyono (2), Aditya Daffa, dan Marselino Ferdinan.
Sedangkan satu gol ke gawang timnas U-15 Qatar dicetak oleh Ahmad Athallah.
Turnamen ini juga jadi bagian persiapan timnas U-15 Indonesia ke Kualifikasi Piala Asia U-16 2020 pada September 2019.
Dari turnamen ini, Bima mengakui sudah memiliki kerangka tim pilihannya dan akan dimatangkan.
”Kerangka tim sudah saya kantungi untuk Kualifikasi Piala Asia U-16,” ujar Bima.
Baca Juga: Untuk Laga di Jakarta, Kekuatan Timnas Malaysia Terancam Berkurang
”Namun, kami selalu menganggap semua pemain itu penting, tidak ada yang inti atau cadangan.”
”Kami berjuang demi negara dan bermain sesuai dengan kebutuhan tim. Siapa pun yang main harus siap,”ucapnya tegas.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar