BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berharap timnya mau memaksimalkan keunggulan mesin motornya.
Yamaha menjadi salah satu tim di kelas utama bersama Suzuki Ecstar yang menggunakan konsep mesin inline-4 alias empat silinder segaris.
Motor yang menggunakan mesin inline-4 mempunyai keunggulan dalam hal kelincahan karena mesin yang kompak memudahkan mekanik menentukan pusat beban.
Cornering speed pun menjadi keuntungan yang didapat pembalap bermotor inline-4 meskipun di sisi lain mereka kalah dalam hal top speed saat melaju di trek lurus.
Valentino Rossi nampaknya menyadari sisi positif dan negatif dari mesin yang dipakai timnya setelah melakoni sesi tes resmi MotoGP 2019 di Sirkuit Misano, 29-30 Agustus 2019.
Pembalap berjulukan The Doctor tersebut meminta timnya untuk memaksimalkan keunggulan mesin empat silinder segaris yang selalu cepat saat melintasi tikungan.
"Mungkin secara teori mesin inline-4 mempunyai kecepatan yang lebih baik di tikungan tetapi tidak untuk masalah top speed," kata Rossi, dilansir BolaSport.com dari Motorsport-Total.
"Itu mungkin, tetapi semuanya tidak harus demikian, Yamaha perlu bekerja untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari mesin yang mereka pakai," sambung Rossi.
Baca Juga: Rasakan Keramahan Orang Indonesia, Ganda Putri Jepang Bilang Begini
Rider berusia 40 tahun itu tak menampik jika dia terinspirasi dengan Suzuki yang juga menggunakan konfigurasi mesin serupa.
Menurut rekan satu tim Maverick Vinales itu, pabrikan asal Hamamatsu mampu tampil dan melaju lebih cepat dibandingkan Yamaha.
"Dua sepeda motor tercepat saat ini yakni Honda dan Ducati menggunakan mesin V4, tetapi Yamaha adalah tim yang berbeda," tambah pembalap asal Italia itu.
"Yamaha sangat fokus dengan mesin inline-4 dan berpikir akan mendapatkan hasil terbaik. Lihat Suzuki yang menggunakan konsep serupa, mereka mampu lebih cepat," tandasnya.
Baca Juga: Wasit Asal Indonesia Lakoni Debutnya di FIBA World Cup
Valentino Rossi mengakhiri sesi terakhir tes resmi MotoGP 2019, Jumat (30/5/2019), dengan menduduki peringkat keempat pembalap tercepat.
Sosok ikonik dengan nomor 46 mencatatkan waktu kombinasi putaran tercepatnya dengan 1 menit 32,389 detik.
Rossi terpaut 0,7 detik lebih lambat dari Fabio Quarartararo (Petronas Yamaha SRT) yang keluar sebagai pembalap tercepat.
Usai melakoni tes resmi, ajang MotoGP 2019 akan jeda selama dua pekan sebelum menggelar seri ke-13 pada 13-15 September 2019 di Sirkuit Misano, San Marino.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport-Total |
Komentar