BOLASPORT.COM - Petenis tunggal putra nomor satu dunia asal Serbia, Novak Djokovic, gagal mempertahankan gelar juara pada US Open 2019 karena cedera bahu.
Novak Djokovic yang tak kuasa menahan sakit akibat cedera tersebut, akhirnya memutuskan mundur saat tengah menjalani pertandingan babak keempat di Stadion Arthur Ashe, Flushing Meadows, New York, Amerika Serikat, Minggu (1/9/2019) malam waktu setempat.
Saat mengambil keputusan itu, Djokovic tengah tertinggal 4-6, 5-7, 1-2 dari petenis Swiss, Stan Wawrinka.
Baca Juga: Bob Arum Ungkap Alasan Pemilihan Otto Wallin sebagai Lawan Tyson Fury
Alhasil, Djokovic pun tereliminasi dari turnamen Grand Slam terakhir sepanjang tahun ini.
Sementara itu, Wawrinka melaju ke perempat final US Open 2019 dan akan menjumpai Daniil Medvedev (Rusia).
"Rasa sakit ini sudah muncul sejak beberapa minggu terakhir. Kadang-kadang terasa sangat sakit, tetapi di waktu lain sedikit berkurang," ujar Djokovic seperti dilansir Bolasport.com dari AFP.
"Saya sudah mengusahakan berbagai macam cara untuk menguranginya. Namun, terkadang saya masih tetap kesakitan," ujar dia melanjutkan.
6-4, 7-5, 2-1 (ret.)@stanwawrinka returns to the QF after Djokovic retires from the match.#USOpen pic.twitter.com/3cGoWzcE0b
— US Open Tennis (@usopen) September 2, 2019
"Saya tahu bahwa akhirnya saya harus berhenti ketika saya tidak lagi bisa memukul bola dengan baik," tutur Djokovic.
"Saya benar-benar frustrasi. Mungkin saya bukan satu-satunya pemain yang memutuskan undur diri karena cedera," kata Djokovic lagi.
Feel better and see you next year, champ...
@DjokerNole | #USOpen pic.twitter.com/0B5eLrePAK
— US Open Tennis (@usopen) September 2, 2019
Kekalahan dari Stan Wawrinka pada US Open 2019 seakan mengingatkan Novak Djokovic terhadap kekalahannya pada laga final US Open 2016.
Kala itu, Djokovic juga takluk di tangan Wawrinka.
Sementara itu, Wawrinka tetap mengapresiasi Djokovic meski sang juara bertahan tersingkir karena cedera.
"Ini bukanlah cara yang saya inginkan untuk memenangkan sebuah pertandingan. Saya menyesali kekalahan Novak (Djokovic). Dia adalah juara yang luar biasa," ucap Wawrinka.
"Malam ini sungguh spesial. Saya sangat bahagia dengan level permainan saya. Saya rasa saya bermain dengan sangat baik. Senang bisa kembali," kata petenis berusia 34 tahun ini.
Baca Juga: Mantan Pembalap MotoGP Yakini Dominasi Marc Marquez Masih Lama
Stan Wawrinka terakhir kali meraih gelar juara Grand Slam pada US Open 2016.
Keberhasilan Wawrinka mencapai babak perempat final Frech Open 2019 menandakan performanya sudah membaik setelah didera cedera lutut.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Komentar