BOLASPORT.COM - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti mengimbau kepada para pemain elite untuk terus fokus berburu poin menuju Olimpiade Tokyo 2020.
Dituturkan Susy Susanti, poin yang diraih para pemain pada setiap turnamen sangat penting demi mengamankan tempat pada Olimpiade.
Susy kemudiam mengatakan bahwa turnamen China Open 2019 yang dilangsungkan pekan ini di Changzhou, China, sebagai salah satu kesempatan bagi para pemain untuk mendongkrak peringkat dunia mereka.
Baca Juga: Serie A Ti Amo - Untung Fiorentina Vs Juventus Imbang, Sarri Masih Bisa Pulang
Turnamen BWF World Tour Super 1000 ini tak hanya menawarkan hadiah uang yang besar, tetapi juga poin yang tinggi.
Selain dari nomor ganda putra, Susy menyebutkan bahwa peluang meraih gelar juara ada pada nomor ganda campuran dan tunggal putra.
Namun, penampilan para pemain pada dua nomor tersebur masih belum stabil.
"Saat ini, yang paling stabil memang ganda putra, tetapi ada beberapa nomor yang punya kesempatan yaitu ganda campuran dan tunggal putra," kata Susy Susanti, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Tahun lalu, pada China Open dan Asian Games, kita kan juga bisa dapat gelar dari tunggal putra," ucap Susy lagi.
Kendati demikian, Susy Susanti juga merasa para pemain masih mengalami pasang surut penampilan.
Terkadang, mereka masih kesulitan untuk bisa tampil konsisten.
Baca Juga: Liga Singapura 2019 Belum Selesai, Klub Brunei Kunci Gelar Juara
"Ganda campuran pun waktu itu bisa mengalahkan yang juara. Namum, kalau ketemu yang nggak juara, masih kalah juga," ucap Susy.
"Jadi masih belum konsisten, belum yakin, sebetulnya kematangan pemain itu bisa tertempa dari pertandingan demi pertandingan, banyak pengalaman dan pembelajaran," kata Susy lagi.
Susy Susanti menjelaskan bahwa pada turnamen China Open 2019, para atlet bisa memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin dan membaca peluang dalam menghadapi lawan.
Saat ini, waktu penghitungan poin ke Olimpiade Tokyo 2020 semakin sempit dan akan berhenti pada Kejuaraan Asia 2020, April tahun depan.
Baca Juga: Meski Juara di Misano, Marc Marquez Sebut Fabio Quartararo Lebih Jago
Indonesia mengirim barisan pemain terbaik ke turnamen China Open 2019 yang akan berlangsung pada 17-22 September mendatang di Olympic Sports Center Gymnasium.
Pasangan ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, dan juara bertahan tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, termasuk yang akan berlaga di turnamen ini.
Tim Indonesia dijadwalkan mulai berlatih dan menjajal arena pertandingan pada malam ini, Senin (16/9/2019), mulai pukul 18.00 waktu Changzhou, atau sekitar pukul 17.00 WIB.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia.org |
Komentar