BOLASPORT.com - Liga Kompas Kacang Garuda (LKG) U-14 resmi dibuka di Studio 1 Kompas TV pada Sabtu (7/9/2019).
Harian Kompas sebagai penyelenggara liga berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan usia dini pada olahraga sepak bola.
Pada musim kesepuluh ini, LKG U-14 diikuti oleh 16 sekolah sepak bola yang akan digelar di lapangan sepak bola Universitas Muhammadiyah Jakarta, Ciputat.
Liga akan bergulir selama 30 pekan hingga 12 April 2020.
Pembukaan diawali dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” dan dilanjutkan dengan bincang-bincang dengan tiga narasumber.
Mereka adalah Managing Director PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk Fransiskus Johny Soegiarto, Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas Mohammad Bakir, dan mantan pemain Tim Nasional Indonesia era 1980-an sekaligus pemandu bakat LKG U-14 Dede Sulaeman.
Buruknya pembinaan usia dini di Indonesia membuat Kompas terpanggil untuk mengambil langkah secara nyata dan menciptakan model pembinaan yang ideal.
Baca Juga: Liga Kompas Kacang Garuda U-14: Menembus Ratusan Kilometer demi Berkompetisi
Direktur Liga Kompas Gramedia Adi Prinantyo mengatakan, pembinaan sepak bola usia dini merupakan langkah ideal untuk memperbaiki persepak bolaan Indonesia sejak dari akarnya.
"Sebagai operator liga, LKG tidak memungut biaya apa pun kepada peserta liga agar tidak memberatkan sekolah sepak bola dan para pemain. Kami menerapkan aturan yang ketat dan mengharuskan SSB memainkan semua pemainnya dalam jangka waktu tertentu agar semua pemain merasakan kesempatan bermain," tuturnya.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Komentar