BOLASPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) langsung menindak lanjuti kasus penyerangan bus yang ditumpangi oleh pemain Persib Bandung pascalaga melawan Tira-Persikabo, Sabtu (14/9/2019).
Dampak dari penyerangan bus pemain itu membuat dua pemain Persib Bandung, Omid Nazari, dan Febri Haryadi, mengalami luka cukup serius pada bagian kepala.
Peristiwa terjadi ketika Persib Bandung selesai menjalani laga melawan Tira-Persikabo pada pekan ke-18 Liga 1 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (14/9/2019).
Baca Juga: Ada Kutukan untuk Persib Bandung saat Bersua Semen Padang
Akibatnya, manajemen Persib Bandung langsung melaporkan kejadian yang kurang mengenakan tersebut kepada PT LIB selaku operator kompetisi dan PSSI.
Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, Selasa (17/9/2019), Persib Bandung langsung mengirimkan surat yang berisi pernyataan sikap atas insiden tersebut.
Persib Bandung sebagai tim yang dirugikan sangat menyesalkan kejadian tersebut muncul.
Mereka pun meminta kepada PT LIB mengusut tuntas insiden yang dikhawatirkan dapat mencederai semangat kompetisi Liga Indonesia.
Terkait laporan yang dikirimkan mengenai penyerangan bus pemain, PT LIB langsung menindaklanjuti persoalan tersebut.
Direktur PT LIB, Dirk Soplanit mengaku sangat kcewa dan akan segera menindaklanjuti laporan dari Persib Bandung.
Baca Juga: Nick Kuipers Terlecut Persembahkan Kemenangan untuk Persib Bandung
"Kami sangat kecewa dengan ulah oknum yang mencoreng pertandingan tersebut," ujar Dirk Soplanit.
"Bagaimana pun sepak bola telah menjadi hiburan yang berkualitas bagi rakyat Indonesia dan media pemersatu bangsa."
"Kami sudah menerima surat dari Persib Bandung dan laporan terperinci dari Match Commissioner terlait laga Tira-Persikabo versus Persib Bandung," ucap Dirk Soplanit.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar