Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

China Open 2019 - Hafiz/Gloria Mengaku Belum Bisa Dapat Klik Saat Bertemu Wakil Thailand

By Delia Mustikasari - Rabu, 18 September 2019 | 14:15 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, tampil pada babak pertama China Open 2019 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Rabu (18/9/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, tampil pada babak pertama China Open 2019 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Rabu (18/9/2019).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, masih belum dapat mengatasi perlawanan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).

Dalam pertemuan pada babak pertama China Open, Hafiz/Gloria dikalahkan dengan skor 14-21, 19-21 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Rabu (18/9/2019).

Bagi Hafiz/Gloria, ini merupakan kekalahan keempat atas pasangan ranking keempat dunia tersebut.

Hafiz/Gloria sebetulnya punya peluang untuk merebut gim kedua saat unggul 19-18, tetapi pasangan Thailand kembali merebut kendali permainan.

"Di poin-poin akhir sebetulnya saya sudah baca arah bolanya ke mana, tapi saya masih gagal mengembalikan dengan baik. Hari ini kami sudah main maksimal, sudah coba semuanya. Jadi memang belum bisa dapat 'klik' nya kalau ketemu pasangan Thailand ini," ujar Gloria seperti dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

Baca Juga: China Open 2019 - Faktor Angin Buat Fitriani Sulit Kendalikan Laga

"Pasangan Thailand ini pertahanannya bagus, dari serangan saya masih kurang akurasinya. Lawan juga sudah membaca pola main kami dan saya dibuat berlari-lari di belakang lapangan," kata Hafiz.

Meski kalah, Hafiz mengatakan bahwa dia dan Gloria sudah menemukan celah saat melawan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai

"Namun, kami belum bisa bermain konsisten dari awal hingga akhir karena mereka jarang mati sendiri dan kuat sekali, satu reli bisa lebih dari 20 pukulan. Kalau ketahanannya kurang ya tidak bisa tembus," ujar Hafiz.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Badminton Indonesia.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X