BOLASPORT.COM - Meski merupakan finalis musim lalu, Liverpool dan Tottenham Hotspur gagal meraih hasil sempurna di Liga Champions.
Musim baru Liga Champions kini sudah berjalan dengan beberapa kejutan.
Liverpool harus menyerah 0-2 saat menyambangi markas Napoli, Rabu (18/9/2019) dini hari WIB.
Hal ini sebenarnya bukan kejutan besar mengingat Liverpool juga kalah di tempat yang sama musim lalu.
Pagi tadi, Kamis (19/9/2019) dini hari WIB, giliran Tottenham Hotspur yang tak bisa meraih hasil maksimal.
Bertandang ke markas Olympiacos di Yunani, Tottenham hanya bisa bermain imbang 2-2.
Padahal, skuat asuhan Mauricio Pochettino sudah unggul dua gol lebih dulu.
Sebagai dua finalis musim lalu, apa yang terjadi kepada Liverpool dan Tottenham adalah sebuah hal yang sangat jarang terjadi.
Baca Juga: Ramos Jadi Saksi Kunci Saat Real Madrid Terakhir Kali Seburuk Ini
Dari catatan Gracenote yang dilansir BolaSport.com, hanya pernah dua kali finalis musim sebelumnya keduanya gagal menang pada laga perdana musim berikutnya.
Kejadian pertama terjadi pada tahun 2004.
Musim 2003-2004 merupakan musim yang penuh kejutan di Liga Champions.
Saat itu, FC Porto asuhan Jose Mourinho berhasil mengalahkan AS Monaco di partai puncak.
Musim setelahnya, kegagalan pada partai pembuka menghampiri kedua klub tersebut.
FC Porto imbang dengan skor kacamata saat menjamu wakil Rusia, CSKA Moskva.
Sedangkan Monaco kalah 0-2 dari Liverpool yang kemudian jadi juara musim itu.
Setelah musim tersebut, giliran Barcelona dan Manchester United yang mengalaminya.
Kejadian ini terjadi pada tahun 2011.
Baca Juga: Menilik Kelemahan Terbesar Juventus di Liga Champions: Bola Mati
Musim sebelumnya, Barcelona berhasil mengalahkan Man United di laga puncak dengan skor 3-1.
Sebagai juara bertahan, Barcelona bermain imbang 1-1 dengan AC Milan.
Gol Alexandre Pato dari AC Milan pada menit pertama mungkin jadi hal paling terkenal dari laga ini.
Man United lebih parah dengan bermain imbang 1-1 kontra Benfica.
Hasil imbang ini turut mengantarkan mereka gugur di babak grup musim itu.
Baca Juga: Penjelasan Mengenai 2 Gol Real Madrid ke Gawang PSG yang Dianulir
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Gracenotelive |
Komentar