BOLASPORT.COM - Jurnalis ternama Inggris, Piers Morgan ketahuan menghapus cuitannya yang berisikan perbandingan Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Belum lama ini jurnalis kawakan asal Inggris, Piers Morgan, mewawancarai bintang sepak bola kelas dunia, Cristiano Ronaldo.
Direkam oleh stasiun televisi, ITV, Ronaldo blak-blakan soal kehidupannya di depan host acara Good Morning Britain tersebut.
Baca Juga: Dibanding Zaman Dulu, Sekarang Banyak Orang Lebih Gampang Gemuk
Sebelum mewawancari megabintang yang merumput bersama Juventus itu, tentu Morgan membutuhkan persiapan.
Salah satu yang dilakukan olehnya adalah memberikan puja-puji pada Ronaldo yang bermain bagus bersama timnas Portugal pada jeda internasional lalu.
"Cristiano mencetak empat gol malam ini. Orang-orang boleh berargumen siap yang terbaik antara dirinya atu Messi pada level klub (saya akan selalu pilih CR&) tetapi ketika di sepak bola internasional, Ronaldo tidak terbantahkan G.O.A.T (Greatest Of All Times/Terbaik Sepanjang Masa)," cuit Morgan di Twitter-nya pada 11 September 2019.
BREAKING: @Cristiano scored 4 goals for Portugal tonight. People can argue about whether he or Messi is the greater player at club level (I’d take CR7 every time) but when it comes to international football, Ronaldo is indisputably the G.O.A.T. ???????????????? pic.twitter.com/X7C8VtjeFq
— Piers Morgan (@piersmorgan) 10 September 2019
Tetapi apa yang dikemukakannya sekarang bertolak belakang dengan cuitannya pada beberapa tahun sebelumnya.
Piers Morgan once said “Messi is the greatest and Ronaldo is the 2nd best” so let’s end it there! ???????????? pic.twitter.com/sPfcgbJm1h
— BeksFCB (@Joshua_Ubeku) 11 September 2019
Netizen dengan akun BecksFCB menemukan cuitan pria 54 tahun tersebut pernah memuji tinggi kompetitor Ronaldo, Lionel Messi.
Baca Juga: Ranking FIFA September 2019, Posisi Timnas Indonesia Terjun Bebas
Cuitan tersebut saat ini sudah dihapus, tetapi BecksFCB memosting potongan foto cuitan tersebut.
"Messi ada pesepak bola terbaik sepanjang masa, dan Cristiano kedua terbaik. Tak ada gunanya berdebat, saya sudah bicara," kata Morgans kala itu.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | twitter.com |
Komentar