BOLASPORT.COM - Kemenangan 8-0 Manchester City vs Watford menjadi catatan rekor tersendiri untuk The Citizens di Liga Inggris.
Laga Manchester City menghadapi Watford digelar di Etihad Stadium, Sabtu (21/9/2019).
Tim Manchester Biru telah unggul 5-0 sejak babak pertama.
Baca Juga: Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris - Cetak 8 Gol, Man City Pepet Liverpool
Hanya butuh 18 menit bagi Man City untuk mencetak 5 gol ke gawang Watford.
Catatan tersebut menjadi rekor untuk Man City sebagai tim tercepat yang mencetak 5 gol ke gawang lawan di Liga Inggris.
Rekor kemenangan 8-0 ini juga menjadi kemenangan terbesar Manchester City di Liga Inggris.
Dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt, rekor kemenangan terbesar Man City sebelumnya adalah saat membantai Norwich City 7-0 pada musim 2013-2014 lalu.
Baca Juga: Menang 8-0 atas Watford, Ini Rekor-rekor yang Dibuat Manchester City
Dengan kemenangan 8-0 Man City atas Watford ini, The Cityzens menciptakan rekor unik.
Man City menjadi tim pertama yang pernah kebobolan sekaligus menang dengan 8 gol di Liga Inggris.
2008: Middlesbrough 8-1 Man City
2019: Man City 8-0 WatfordManchester City are the first team in the Premier League era to both score and concede 8 goals in a single game. pic.twitter.com/C3xwch51I1
— Squawka Football (@Squawka) September 21, 2019
Kembali ke musim 2007-2008 saat Man City mengakhiri musim dengan mimpi buruk.
Kala itu Manchester City dilatih oleh pelatih berpengalaman Sven-Goran Eriksson.
Baca Juga: Mohamed Salah Gagal di Chelsea, Begini Penjelasan Frank Lampard
Namun, mereka harus kalah 1-8 pada akhir musim 2017-2008 dari Middlesbrough.
Kekalahan tersebut menjadi yang terburuk dalam sejarah Man City.
Sebelumnya pada musim yang sama, mereka juga kalah 0-6 dari Chelsea.
Baca Juga: Moncer di Liga Belanda, Striker Buangan Arsenal Dibidik Liverpool
Kini Manchester City telah bertransformasi menjadi salah satu tim kuat di Inggris.
Kemenangan atas Watford membuat Manchester City berada di posisi kedua klasemen sementara Liga Inggris.
Editor | : | Pradipta Indra Kumara |
Komentar